KAMPUS-KAMPUS di Indonesia saat ini sedang memasuki masa orientasi mahasiswa baru (Maba). Mereka datang dari penjuru tanah air bahkan ada yang dari luar negeri. Memasuki 'kehidupan' baru, para mahasiswa ini dituntut untuk segera menyesuaikan diri di lingkungan baru kampus mereka. Meski demikian banyak diantara mereka yang masih setengah hati untuk 'all out' ke komunitas masyarakat kampus. Lalu apa saja yang biasanya dilakukan oleh maba yang masih 'malu' di kampus mereka? Ini dia kebiasaanya:
Masih Malu, Diam di Kelas
Mau tanya malu, mau jawab malu, mau ngobrol malu, mau ke toilet juga malu. Itu mungkin yang dirasakan oleh mahasiswa baru, untuk menghindari hal itu mulailah berkomunikasi dengan teman sekelas. Mulailah berbasa basi dengan menanyakan asal sekolah mereka, tempat tinggal mereka, atau lain sebagainya. Jangan malu atau gengsi negor duluan tanggapan mereka pasti baik kepada kita karna kalian semua sama kalian semua mahasiswa baru yang ingin mencari teman.
Baca : Nama Maba UNY Ini Super Singkat, 'Y'
Tidak Fokus di Kelas
Mungkin karena masih 'new' kita perlu adaptasi dengan suasana kelas, teman, cara mengajar yang baru akan tetapi cobalah untuk fokus ketika dikelas, walaupun itu sulit. Jangan sibuk dengan gadget atau media sosialmu. Kebanyakan mahasiswa baru fokus kuliah ketika dihadapkan dengan dosen yang killer. Kalau dosennya yang biasa-biasa aja, ya asyik dengan gadgetnya masing-masing.
Klik ini: Mahasiswa UNY Ini Kreatif, Ciptakan Sepatu Kaos Kaki
Kumpul Teman Lama
Pasti lebih sering ngumpul sama teman SMA-nya. Atau paling tidak, anda akan mencari teman anda yang sudah anda kenal. Bukannya kita mau ninggalin teman lama, akan tetapi bergaul dengan teman baru akan lebih membuat pergaulan kita menjadi luas. Apabila kita cuma ngumpul sama SMA terus itu akan membuat pergaulan kita terbatas. Teman lama lebih diprioritaskan karena masih gengsi untuk berkenalan dengan mahasiswa baru lainnya yang berbeda SMA, oleh karena itu mulailah bergaul dengan teman teman baru terutama teman di luar daerah.
