BALI.KRJOGJA.com - Mengambil momen kegiatan pertemuan tahunan IMF-World Bank di Bali pertengahan Oktober ini, PT Angkasa Pura I (Persero) meningkatkan pemanfaatan teknologi kelas dunia dengan menggandeng perusahaan penyedia produk teknologi informasi (TI) dunia SITA untuk mengelola bandara.
Komitmen Angkasa Pura I untuk meningkatkan pemanfaatan teknologi kelas dunia di bidang kebandarudaraan ini ditunjukkan melalui penandatanganan kerja sama antara anak perusahaan, yaitu PT Angkasa Pura Suports dengan SITA di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Kamis (11/10/2018).
Direktur Pengembangan Usaha PT Angkasa Pura I Sardjono Jhony Tjitrokusumo mengatakan, SITA menjadi mitra terpercaya bagi perseroan untuk berkontribusi terhadap transformasi dari sisi teknologi di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Juanda Surabaya.
"Kami siap bekerja sama dengan SITA dan memperkenalkan berbagai teknologi smart airport yang inovatif. Hal ini memungkinkan kami untuk menerapkan operasional bandara kelas dunia dan meningkatkan kapasitas bandara-bandara kami,†ujar Jhony.
Sejak tahun 2014, SITA telah mendukung Angkasa Pura I dengan teknologi AirportConnect Open yang merupakan platform umum yang memungkinkan maskapai beroperasi secara lancar di 13 bandara Angkasa Pura I. Platform ini juga memungkinkan untuk pengenalan terhadap teknologi SITA lainnya, seperti self-service check-in kiosk, bag-drop, and boarding gates dan SITA ControlBridge yang mengintegrasikan secara mulus kapabilitas pengaturan bandara untuk melakukan kegiatan operasional yang efektif.
President SITA Asia Pasifik Sumesh Patel mengatakan, Indonesia merupakan salah satu pasar industry transportasi udara yang paling menyenangkan, dengan pertumbuhan trafik yang cukup cukup signifikan dan juga peningkatan investasi pada pesawat, bandara, serta infrastruktur.
"SITA telah menjadi pemain utama di Indonesia selama lebih dari 10 tahun dan kami berharap untuk melanjutkan kemitraan strategis dengan Angkasa Pura I untuk selalu dapat memutakhirkan bandara-bandara Angkasa Pura I ke depannya,†jelas Sumesh.
Salah satu inovasi teknologi smart airport yang dimiliki SITAÂ dipamerkan pada area kedatangan dan keberangkatan terminal internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali selama kegiatan Pertemuan Tahunan IMF-World Bank 8-14 Oktober 2018. (Imd).
