BANTUL, KRJOGJA.com - Dinas Perhubungan Bantul telah mulai melakukan persiapan pengamanan jalur yang didiprediksi bakal dipadati arus lalu lintas wisata maupun mudik Lebaran 2022.
Menurut Kepala Dishub Bantul Aris Suharyanta SSos MM, untuk antisipasi atau menekan angka terjadinya kecelakaan lalu lintas, Dishub Bantul memetakan jalur yang rawan kemacetan maupun rawan kecelakaan untuk lebih diperketat pengawasan maupun peraturannya.
Seperti jalan Cinomati yang menghubungkan wilayah Kapanewon Pleret dengan Dlingo yang dijadikan jalur alternatif dari Bantul menuju kawasan wisata Dlingo, jalur ini dinilai paling rawan lalu lintas di Bantul. Karena itu untuk antisipasi dan menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas, selama libur Lebaran 2022 Dishub mengimbau pengunjung wisata tidak menggunakan jalur Cinomati.
"Kami akan memasang 2 spanduk peringatan yang dipasang di jalur Cinomati," papar Aris.
Ditanya tentang lampu penerangan jalan di jalur Ring Road selatan banyak yang mati dan sering dikeluhkan masyarakat karena menimbulkan kerawanan lalu lintas dan menjelang Lebaran 2022 akan bertambah rawan, karena menjadi jalur mudik.
Menurut Aris untuk pengadaan lampu penerangan jalan lingkar selatan adalah tanggung jawab pemerintah pusat.
