Selain menyasar masyarakat umum, OJK DIY juga melatih para pendidik dan komunitas melalui kegiatan Training of Trainers (ToT) bagi guru ekonomi, anggota Pramuka, hingga komunitas literasi digital. “Kami ingin literasi dan pelindungan konsumen berjalan seimbang. Baik nasabah maupun lembaga keuangan harus sama-sama terlindungi,” kata Dina.
Dengan upaya berkelanjutan ini, OJK DIY berharap masyarakat semakin cerdas, waspada, dan tidak mudah tergiur oleh tawaran keuangan yang tidak masuk akal. Ke depan, OJK akan terus memperkuat sinergi dengan berbagai pihak guna memastikan keamanan dan kepercayaan masyarakat terhadap sistem keuangan digital tetap terjaga. (Ira)