YOGYA, KRJOGJA.com- Sebuah ajang kompetisi musik yang digelar secara daring bertajuk G-REMIX usai diselenggarakan, Jumat (12/11/2021) lalu. Acara tersebut dalam rangka 50th GERONIMO FM sekaligus 265th Kota Yogyakarta. Menarik, karena bisa dibilang para finalis harus mengaransemen ulang lagu "Yogyakarta" ciptaan Anton Issoedibjo dengan versi mereka sendiri.
G-REMIX total diikuti 66 peserta dari berbagai kota di Indonesia. Peserta yang masuk dalam 10 besar ditampilkan karya-karyanya untuk dipilih menjadi 3 Besar, sedang Juara Favorit bakal dipilih oleh masyarakat luas.
Adapun 10 Besar Final Round terdiri atas Alessa Band (Majalengka), Chandra Rian (Jakarta), Fadli Santriyani (Kalbar), Mahandini (Bali), Patrict Alexander (Jakarta), Seto Melati (Yogya), Astern Music (Yogya), Dausrose x Thonimarino (Semarang x Purwodadi), Sanbusaku feat. Meiysa Denise (Malang x Klaten) dan Satisfaith (Yogya). Sedang juri G-REMIX yakni Gaby Stephani (Music Director Geronimo FM), Harry Goro (Geronimo Records), serta Pongky Barata (musisi).
Menurut dr. Ari Kusuma SpOG K yang mewakili keluarga besar Anton Issoedibjo, ajang ini layak diapresiasi dan lewat lagu "Yogyakarta" seorang Anton Issoedibjo (almarhum) sebagai musisi mencoba mewujudkan kecintaannya dengan membuat lagu tersebut. "Pada akhirnya lagu ini menjadi kebanggaan masyarakat Yogyakarta," tegas Ari.
Sedang Walikota Yogyakarta Drs Haryadi Suyuti yang ikut hadir dalam puncak acara G-Remix mengatakan, kolaborasi antara Radio Geronimo bersama Geronimo Records dalam membuat kompetisi ini patut disambut dengan baik.
"Harapannya generasi Milenial selalu akan mendapat wadah untuk berkarya dan Radio Geronimo sekaligus dapat turut serta membangun wisata budaya kota Yogyakarta," ujarnya.
Hadir juga perwakilan dari Dinas Pariwisata DIY yang diwakili oleh Ibu Dian Ari Anggarawati sebagai Seksi Promosi Bidang Pemasaran.
Menurut Pongky Barata ketika pertama kali diajak bergabung untuk menjadi dewan juri, ia memastikan bahwa yang dinilai adalah aransemen lagu dari peserta.
"Jadi saya menilai aransemen mana yang membuat lagu ini menjadi lebih kuat biarpun sederhana ataupun rumit," katanya.
Hari Goro sendiri menilainya dengan mengibaratkan sebagai suatu makanan, apakah kurang garam atau kurang gula atau malah terlalu banyak, ketika pas maka akan menemukan aransemen yang bagus.
Gaby Stephany menilai dari sisi kacamata sebagai seorang Music Director, bagaimana lagu tersebut dapat diterima oleh telinga masyarakat.
Setelah bersaing ketat, akhirnya acara virtual ini mengumumkan pemenang, yakni Juara I Chandra Rian (Jakarta), hasil karya Chandra nantinya bakal dirilis Geronimo Records, Juara II Seto Melati (Yogyakarta), Juara III Patrict Alexander (Jakarta).
Untuk Juara Favorit akan diumumkan Senin (15/11/2021) dengan penilaian paling banyak mendapatkan likes dari kanca muda pada khususnya dan masyarakat luas. (*)
