Krjogja.com - TOKYO - Final Fantasy VII akhirnya memiliki hari spesial yang bisa diakui dan bisa dirayakan setiap tahun, setidaknya di Jepang. Sebab, tim pengembang mengumumkan telah berhasil mendaftarkan peluncuran perdana Final Fantasy VII ke Asosiasi Hari Jadi Jepang.
Dengan demikian, seperti dikutip dari Gamerant, Kamis (2/2/2023), 31 Januari yang mana merupakan hari peluncuran game tersebut kini diakui sebagai hari Final Fantasy VII. Informasi ini juga diumumkan melalui akun Twitter Final Fantasy VII.
"Dengan senang hati, kami mengumumkan Hari Final Fantasy VII telah resmi didaftarkan di Jepang untuk memperingati ulang tahun peluncuran game aslinya," tulis akun Twitter resmi Final Fantasy VII.
Dalam unggahan tersebut, produser dari Final Fantasy VII Remake Yoshinore Kitase juga memberikan pesan bagi para fans. Ia menulis, 31 Januari 1997 ketika Final Fantasy VII keluar tidak hanya hari yang signifikan bagi seri Final Fantasy, tapi juga menandai banyak hal besar lain bagi mereka yang bekerja dalam game tersebut.
Ia juga mengingat begitu kewalahan ketika menghadapi perkembangan teknologi video game begitu cepat. Namun di saat sama, ia juga bermimpi untuk hal-hal besar bagi masa depan.
"Dengan penetapan hari peringatan resmi ini, saya mulai sekarang akan selalu mengingatnya, dan menyimpannya dalam-dalam di hati," tulis Yoshinori.
Terlepas dari penetapan hari peringatan ini, bagian kedua dari Final Fantasy 7 versi remake sendiri dijadwalkan akan rilis pada akhir 2023. Karenanya, bagi para fans game ini masih ada waktu untuk menunggu sebelum game berjudul Final Fantasy 7 Rebirth ini rilis.(*)