Demo Berlanjut, KJRI Hong Kong Imbau WNI Hindari Pusat Kota

Photo Author
- Jumat, 14 Juni 2019 | 04:50 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi


HONG KONG, KRJOGJA.com - Meski bentrok telah mereda antara demonstran yang menolak RUU ekstradisi dan polisi Hong Kong, namun media lokal setempat mengatakan ada kemungkinan unjuk rasa berlanjut hari ini.

Mengutip laporan terkini dari situs South China Morning Post, beberapa jalan utama di Pulau Hong Kong masih ditutup oleh polisi setempat pada Kamis pagi.

Menyambung laporan tersebut, humas Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong mengimbau WNI di sana untuk berhati-hati dan mematuhi setiap aturan yang disampaikan oleh pihak berwenang setempat.

"Kawasan Central dan Admiralty masih dalam penjagaan ketat polisi. Akses masih tersendat meski sebagian besar sarana trasportasi berjalan normal. Jika tidak ada kepentingan mendesak, sebaiknya hindari dua daerah itu," ujar humas KJRI Hong Kong saat dihubungi Liputan6.com via WhatsApp pada Kamis (13/6/2019).

Central dan Admiralty adalah dua kawasan bisnis di pusat kota yang berdekatan dengan berbagai kantor pemerintah Hong Kong, tempat di mana aksi unjuk rasa menentang RUU ekstradisi berlangsung sejak awal pekan ini.(*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X