CHINA, KRJOGJA.com - China mendukung upaya Myanmar untuk menghadirkan stabilitas di negaranya di tengah kecaman negara lain terkait kekerasan terhadap etnis minoritas Muslim Rohingya di negara bagian Rakhine. Dukungan ini disampaikan oleh Perdana Menteri China, Li Keqiang, ketika bertemu pemimpin defacto Myanmar, Aung San Suu Kyi, di sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Singapura.
"Pihak China mendukung upaya Myanmar menjaga stabilitas dalam negeri serta mendukung Myanmar dan Bangladesh untuk menyelesaikan masalah pemulangan kaum Rohingya ke Rakhine melalui dialog dan konsultasi," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri China mengutip ucapan Li.
China memang memiliki hubungan yang dekat dengan Myanmar. Sebelumnya, China bahkan menyebut operasi militer Myanmar di Rakhine sebagai satu hal yang sah untuk memberantas pemberontak.
Suu Kyi pun mengucapkan terima kasih kepada China karena selalu memberikan bantuan dan terus mendukung proses perdamaian, termasuk terkait masalah kaum Rohinya di Rakhine. Isu Rohingya kembali muncul ke permukaan sejak Agustus tahun lalu, ketika kelompok bersenjata Rohingya menyerbu satu pangkalan militer dan sejumlah pos polisi Rakhine sebagai upaya untuk menuntut keadilan. (*)