Prof Sardjito Diusulkan Jadi Pahlawan, Ini Alasannya

Photo Author
- Selasa, 27 Februari 2018 | 14:21 WIB

JAKARTA, KRJOGJA.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, mendukung kajian pengusulan Prof. Sardjito untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

Hal ini ditegaskan Puan Maharani dalam sambutannya pada Seminar Nasional dalam Rangka Pengusulan Gelar Pahlawan Nasional Bagi Prof. Dr. M. Sardjito, MPH., di Hotel Indonesia Kempinski Jakarta, Selasa (27/2).

Menurut Puan nilai-nilai perjuangan dan pengorbanan Sardjito patut diapresiasi dan diteruskan. Hal ini juga sejalan dengan pemikiran Bung Karno yang menyatakan agar kita jangan sekali-kali melupakan sejarah. 

"Jangan sampai kita menjadi bangsa yang melupakan sejarah dengan tidak mengenal pahlawannya yang sudah berjasa untuk bangsa. Tinggal saat ini, perlu dilihat lebih jauh kesiapan dan kelengkapan syarat-syarat pengajuan gelar pahlawan tersebut," ungkap Puan.

Diantaranya, kata Puan bisa dilihat antara lain dari jejak sejarah hingga kesaksian dari ahli sejarah terhadap peran dan kontribusi Sardjito. Selain dalam bidang kesehatan, sangat berperan dalam dunia pendidikan tinggi Indonesia. 

"Ketika Bandung menjadi lautan api, Prof Sardjito menyelamatkan aset pendidikan dengan memindahkan Institut Pasteur ke Klaten dengan mempertaruhkan nyawanya," kata Puan.

Menteri Puan menambahkan Prof Sardjito juga seorang budayawan. Sosok Prof Sardjito punya jiwa pengabdian yang tidak memikirkan untuk diri sendiri, melainkan untuk keilmuan, masyarakat, negara dan bangsa. 

"Pahatan pada Candi Borobudur pernah diteliti dan  hasil penelitiannya disampaikan dalam kongres internasional di Manila pada tahun 1953 yang membuka mata dunia tentang tingginya peradaban di Indonesia pada masa lalu. Kemudian pada tahun 1991 Borobudur dinobatkan sebagai warisan dunia," tandasnya. (Ati)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X