Afrika Waspadai Kepulangan Anggota ISIS

Photo Author
- Senin, 11 Desember 2017 | 16:33 WIB

AFRIKA, KRJOGJA.com - Pejabat tinggi bidang keamanan Uni Afrika meminta negara-negara anggotanya untuk bersiap menghadapi ancaman kepulangan sekitar 6.000 anggota ISIS dari Irak dan Suriah.

Smail Chergui, komisioner Uni Afrika bidang perdamaian dan keamanan, mengatakan negara-negara Afrika mesti saling bekerja sama dengan erat dan berbagi informasi intelijen untuk menghadapi kepulangan para anggota kelompok bersenjata.

"Ada laporan 6.000 pasukan asal Afrika di antara 30 ribu elemen asing yang bergabung dengan kelompok teror ini di Timur Tengah," kata Chergui dalam rapat di Algiers, Aljazair.

"Kepulangan elemen-elemen ini ke Afrika membawa ancaman serius bagi keamanan dan stabilitas nasional kita dan membutuhkan perlakuan spesifik dan kerja sama ketat antara negara-negara Afrika."

Puluhan ribu pasukan asing bergabung dengan kelompok teror ekstremis itu setelah mereka merebut sejumlah wilayah Irak dan Suriah untuk mendeklarasikan kekhalifahan pada 2014 lalu. Namun, kelompok tersebut mulai menderita kekalahan dan kehilangan wilayah sejak tahun lalu.

Didukung koalisi pimpinan AS, pasukan Irak secara bertahap mulai kembali merebut kendali atas seluruh wilayah yang sempat jatuh ke tangan ISIS. Akhir pekan lalu, negara tersebut menyatakan telah bebas dari ISIS.

Di Suriah, kelompok teror itu menghadapi pemberontak yang didukung kekuatan Barat, kelompok-kelompok saingan dan pasukan pemerintah yang didukung Suriah dan Iran. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X