IRAK, KRJOGJA.com - Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menyatakan kelompok teror ISIS sudah dikalahkan dari perspektif militer, tapi dia baru akan menyatakan kemenangan mutlak setelah para militan dikalahkan di gurun pasir.
"Dari perspektif militer, kita telah mengakhiri keberadaan Daesh di Irak," kata Abadi merujuk kepada ISIS menggunakan singkatan bahasa Arab.
Pada Jumat, pasukan Irak merebut kota Rawa yang berada di perbatasan, lokasi terakhir yang dikuasai ISIS. Pencapaian ini menandai kejatuhan kekhalifahan gadungan kelompok tersebut setelah sempat merajalela sejak 2014.
Komentar Abadi menyusul pernyataan kemenangan yang dilontarkan Presiden Iran Hassan Rouhani dan ucapan terima kasih seorang komandan militernya untuk "ribuan martir" yang meninggal dalam operasi di Irak dan Suriah.
Walau demikian, Abadi mengatakan perseteruan politik bakal membuka jalan bagi para militan untuk kembali melaksanakan serangan. Dia merujuk kepada cekcok pemerintah pusat Baghdad dengan Pemerintah Regional Kurdistan menyusul deklarasi kemerdekaan belum lama ini. (*)