Harga Minyak Mentah Dunia Tak Bergerak

Photo Author
- Rabu, 18 Oktober 2017 | 21:51 WIB

AMERIKA, KRJOGJA.com - Harga minyak mentah stagnan pada penutupan perdagangan Selasa (17/10), setelah mendapat sentimen dari Amerika Serikat (AS) dan Kurdistan, Irak. Harga minyak mentah Brent naik US$0,06 atau 0,1 persen menjadi US$57,88 per barel. Sedangkan harga minyak mentah AS, West Texas Intermediate (WTI) naik US$0,01 atau 0,01 persen menjadi US$51,88 per barel.

Sentimen negatif datang dari AS, karena pelaku pasar memperkirakan produksi dan ekspor minyak Negeri Paman Sam akan meningkat tajam, sehingga bisa menekan harga di pasar. "Pelaku pasar akan melihat dengan seksama profil produksi minyak yang meningkat di AS dan ekspor yang terus-menerus tinggi. Ini faktor yang akan terus membatasi kenaikan harga minyak," ujar Abhishek Kumar, analis energi senior di Interfax Energy Global Gas Analytics, London.

Kendati begitu, sebagian analis melihat, angka produksi minyak mentah AS justru telah berkurang sekitar 4,2 juta barel dalam sepekan lalu. Namun, data resmi baru akan dirilis oleh Institusi Minyak AS (American Petroleum Institute/API) pada hari ini.

"Semua orang ingin melihat apakah ekspor minyak mentah tingkat tinggi (A.S.) akan menurunkan persediaan lagi," kata John Kilduff, analis Again Capital LLC di New York. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X