Prancis Penggunaan Ganja Tertinggi di Eropa

Photo Author
- Sabtu, 19 Agustus 2017 | 13:58 WIB

PRANCIS, KRJOGJA.com - Menurut sebuah studi baru, selama 11 tahun terakhir di Prancis, jumlah anak yang dirawat di ruang gawat darurat akibat keracunan ganja yang tidak disengaja meningkat 133%.

Intoksikasi ganja dapat terjadi bila seorang anak secara tidak sengaja menelan produk ganja atau menghirup asap ganja. Gejalanya bisa bervariasi berdasarkan usia anak.

Ganja merupakan barang ilegal di Prancis. Namun, menurut penulis utama studi yang diterbitkan di jurnal Pediatrics, Prancis memiliki tingkat penggunaan ganja tertinggi di Eropa.

Dr. Isabelle Claudet dan peneliti lainnya menganalisis jumlah anak-anak di bawah usia 6 tahun yang dirawat di departemen gawat darurat akibat keracunan ganja yang tidak disengaja. Tim juga mengamati jumlah panggilan terkait ganja yang menggiring anak-anak ke pusat kendali racun Prancis.

Dari tahun 2004 hingga 2014, 235 anak-anak dirawat akibat keracunan ganja. Terdapat lonjakan sebesar 133%pada jumlah anak yang dirawat akibat ganja. Jumlah panggilan yang berkaitan dengan keracunan ganja pada anak-anak pun meningkat 312%.

Hal yang menjadi perhatian terbesar Claudet adalah konsentrasi THC yang meningkat dalam produk ganja di Prancis. “Konsentrasi THC pada produk ganja meningkat dari 9% di tahun 2004 menjadi 20% pada tahun 2014. Saya percaya bahwa hal itulah yang menyebabkan kita menghadapi permasalahan pengaruh buruk (ganja) pada anak-anak,” katanya.

Selama rentang 11 tahun, tingkat keparahan gejala pada anak-anak yang dirawat di gawat darurat akibat  keracunan ganja juga meningkat. Produk ganja utama yang beredar di pasar Prancis adalah resin ganja (hashish) yang biasanya dijual dalam bentuk batangan atau gulungan. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X