ISIS Gunakan Strategi Gerilya

Photo Author
- Jumat, 21 Juli 2017 | 05:12 WIB

IRAK, KRJOGJA.com - Kelompok militan ISIS disebut telah berubah beberapa bulan sebelum pasukan Irak yang didukung ISIS mengakhiri teror tiga tahun di Mosul belum lama ini. Para teroris itu menepikan keinginan untuk mendirikan kekhalifahan modern dan mempersiapkan diri untuk menghadapi jenis pertempuran yang berbeda.

Pejabat dan intel setempa mengatakan bahwa, beberapa bulan lalu, mereka menyadari ada aliran pergerakan pasukan ke pegunungan Hamrin di timur laut Irak. Para komandan ISIS melarikan diri bersama pasukannya ke daerah tersebut untuk mencari tempat berlindung yang mempunyai akses ke empat provinsi sekaligus.

Sebagian dari kelompok yang melarikan diri itu sempat dicegat oleh pasukan Irak, tapi banyak juga yang berhasil menghindari kejaran petugas dan mulai membangun markas anyar untuk menjalankan operasi baru. Pasukan Irak kemungkinan dihadapkan pada tantangan yang lebih rumit setelah merayakan kemenangannya di Mosul, markas terbesar para militan yang berhasil direbut setelah pertempuran panjang. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X