JEPANG, KRJOGJA.com - Korban tewas akibat banjir yang melanda sebagian wilayah Jepang bertambah menjadi 11 orang setelah sebelumnya dilaporkan terdapat tiga korban jiwa. Selain itu sekira ribuan petugas gabungan juga terus melakukan operasi penyelamatan dan evakuasi terhadap warga terdampak banjir terutama bagi mereka yang terisolasi.
Sebagaimana diketahui, sebagian Jepang tergenang banjir dan dilanda tanah pasca dihantam angin topan sejak Selasa 4 Juli 2017. Hujan deras hingga saat ini masih terus mengguyur Jepang dan terus bergerak dari arah barat daya menuju utara. Berdasarkan laporan cuaca tersebut, otoritas berwenang memperingatkan kepada lebih dari 140 ribu warga di Pulau Kyushu untuk bersiap.
Selain menewaskan 11 orang, banjir juga mengakibatkan 14 orang lainnya masih hilang. Wilayah Fukuoka dan Oita diketahui merupakan lokasi paling parah yang terkena banjir. Dan kini sekira 500 orang masih terjebak di tempat tinggal mereka karena jalan yang terputus akibat tanah longsor. (*)