Rekonstruksi Gaza Terkena Dampak Krisis Qatar

Photo Author
- Jumat, 9 Juni 2017 | 14:14 WIB

QATAR, KRJOGJA.com - Krisis Qatar masih terus berlanjut. Negeri kecil di Teluk ini semakin terisolasi. Setelah Arab Saudi dan tujuh negara lainnya memutuskan hubungan diplomatik dan ekonomi dengan pemerintah Doha.

Akibat krisis di Qatar, Hamas, salah satu kelompok asing yang selama ini mendapatkan bantuan finansial besar dari Qatar, terkena imbasnya. Pembangunan di Gaza akan tersendat, pasalnya selama ini anggaran belanja negara, termasuk pembangunnan jalan dan ribuan rumah didanai dari bantuan Qatar. Bahkan, impor bahan bakar dari Israel juga dibiayai Qatar.

Kendati Hamas dan Israel bermusuhan, Gaza mengambil bahan bakar dari Israel dan ini dibiayai Qatar. Transaksi yang dilakukan antara Hamas dan Israel ini dilakukan dengan alasan kemanusiaan.

Selama dua bulan terakhir, Qatar belum bayar tagihan impor bahan bakar untuk Gaza. Masih belum diketahui apa alasan Qatar tak lagi membayar biaya impor bahan bakar untuk Hamas. Ada kemungkinan Qatar melakukan itu karena ditekan oleh Saudi.

Donasi digunakan untuk pembangunan kembali Gaza setelah rusak akibat perang dengan Israel pada 2014 lalu. Qatar berjanji akan menggelontorkan dana satu miliar dolar AS untuk rekonstruksi Gaza.

Janji ini terancam batal seiring tekanan dari Saudi dan kawan-kawannya yang meminta Qatar menghentikan bantuan keuangan untuk Hamas dan Ikhwanul Muslimin (IM). Kelompok IM sejak 2013 dianggap sebagai organisasi teroris di Mesir dan sejumlah negara Arab lainnya. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X