AMERIKA, KRJOGJA.com - Presiden Donald Trump kembali memicu kontroversi dengan menuliskan cuitan bernada ancaman pada mantan direktur FBI James Comey, yang baru saja dia pecat. Trump menulis, “James Comey sebaiknya berharap tidak ada ‘rekaman’ pembicaraan kami berdua, sebelum dia membocorkan semuanya ke pers.â€
Cuitan itu menjadi perkembangan baru dalam perselisihan Presiden AS dengan agensi keamanan yang tengah menginvestigasi keterlibatan Rusia dalam Pilpres AS tahun lalu. Keputusan Trump memecat Comey, membuat dia dibandingkan dengan Presiden Richard Nixon dan keputusannya menyingkir jaksa yang menyelidiki kasus Watergate pada 1973. Skandal Watergate itu berubah drastis ketika diketahui Nixon merekam percakapan di Gedung Putih.
Namun, Trump tidak memberi detail lebih lanjut apakah dia merekam percakapannya dengan Comey. Setelah menulis ancaman terhadap Comey di Twitter, Trump menyebut mantan Direktur Intelijen Nasional James Clapper, yang memberi kesaksian di depan Senat awal pekan ini, bahwa dia tidak mengetahui bukti yang menunjukkan adanya kolusi antara kampanye Trump dan Rusia. (*)