TAMAULIPAS, KRJOGJA.com – Dua orang gembong narkoba kelas kakap ditembak mati oleh Kepolisian Federal Meksiko di Negara Bagian Tamaulipas yang berada dekat perbatasan dengan Amerika Serikat (AS). Kedua gembong narkoba itu tewas dalam insiden baku tembak terpisah yang terjadi pada Sabtu 22 April dini hari waktu setempat.
Gembong kartel narkoba pertama yang tewas adalah Julian Loisa Salinas atau yang lebih dikenal sebagai “Comandante Toroâ€. Pria yang juga memiliki nama samaran Juan Manuel Loisa Salinas itu tewas dalam bentrokan dengan marinir di Reynosa, kota kecil yang berbatasan dengan Kota McAllen, Texas.
Diwartakan ABC News, Minggu (23/4/2017), Loisa Salinas adalah pemimpin kartel narkoba lokal di Reynosa. Otoritas setempat pernah beberapa kali berusaha menangkapnya hingga terlibat baku tembak. Dua warga AS sempat terkena peluru nyasar hingga luka-luka dalam baku tembak dengan kelompok pimpinan Loisa Salinas pada awal April.
Insiden pada Sabtu dini hari tersebut sempat membuat kemacetan panjang di jalanan Reynosa. Otoritas Negara Bagian Tamaulipas menduga, pendukung Loisa Salinas sengaja melakukan pembakaran serta memblokir sejumlah ruas jalan untuk membantu pimpinannya melarikan diri. Namun, upaya tersebut gagal.
Pejabat Tamaulipas, Luis Alberto Rodriguez menuturkan, total terjadi pemblokiran terhadap 32 ruas jalan bebas hambatan dan jalan biasa. Sedikitnya 11 ruas ditutup dengan menggunakan kendaraan yang dibakar. Kendaraan-kendaraan tersebut diyakini merupakan hasil perampokan bersenjata. (*)