RUSIA, KRJOGJA.com - Juru bicara pemerintah Rusia, Dmitry Peskov, mengatakan bahwa serangan rudal Amerika Serikat di Suriah pada Jumat (07/04/2017) dapat merusak hubungan kedua negara. Peskov mengatakan, Presiden Rusia Vladimir Putin menganggap serangan ini sebagai agresi terhadap negara yang berdaulat.
"Langkah yang diambil Washington dapat merusak hubungan AS-Rusia, yang sebelumnya sudah menyedihkan," ujar Peskov.
Sejak awal serangan ini diluncurkan, berbagai pihak memang sudah mengkhawatirkan peningkatan risiko konfrontasi dengan Rusia dan Iran yang mendukung Assad. Namun sebelumnya, AS mengaku sudah berkoordinasi dengan Rusia sebelum melontarkan puluhan puluhan rudal Tomahawk dari kapal perang di Laut Mediterania. (*)