WASHINGTON, KRJOGJA.com – Korea Utara (Korut) kembali melakukan uji coba rudal balistik ke arah Laut Jepang sejauh 60 kilometer (km). Tidak seperti biasanya, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Rex Tillerson enggan mengomentari uji coba rudal balistik jarak menengah tersebut.
“Korut kembali meluncurkan rudal jarak menengah. AS sudah berbicara cukup banyak mengenai Korea Utara. Kami tidak akan berkomentar lebih lanjut,†bunyi pernyataan resmi Rex Tillerson yang dirilis Kementerian Luar Negeri AS, mengutip dari Time, Rabu (5/4/2017).
Kementerian Pertahanan Korea Selatan (Korsel) menuturkan, rudal tersebut ditembakkan dari Sinpo di wilayah timur Korut ke arah Laut Jepang. Dalam pernyataan resminya, Komandan Pasifik Militer Amerika Serikat (AS) meyakini Korut melakukan uji coba rudal balistik jarak menengah KN-15.
“Komando Pertahanan Luar Angkasa Amerika Utara (Norad) meyakini rudal yang diluncurkan oleh Korea Utara tidak membahayakan kawasan Amerika Utara,†bunyi pernyataan resmi tersebut, mengutip dari BBC.
Peluncuran rudal tersebut hanya berjarak satu hari dari rencana pertemuan Presiden AS Donald Trump dengan Presiden China Xi Jinping di Florida. Salah satu isu yang akan dibahas kedua pemimpin tersebut adalah isu mengenai program nuklir dan rudal balistik Korea Utara. (*)