Francois Fillon Didesak Mundur

Photo Author
- Selasa, 7 Maret 2017 | 01:56 WIB

PRANCIS (KRjogja.com) - Para pemimpin politik partai kanan mendesak capres Prancis Francois Fillon yang akhir tahun lalu memenangi pemilihan peesiden pendahuluan di Partai Republik Prancis, untuk segera mengundurkan diri. Kendati Fillon adalah pemenang pilpres pendahuluan, para politisi kanan menilai, skandal istrinya yang dituding menerima gaji buta dari pemerintah Prancis, akan menghambat Fillon untuk memenangi pemilu pada April dan Mei mendatang.

Pemimpin Partai UDI, Jean-Christophe Lagarde kepada Radio Europe 1 dan dikutip Reuters, mengatakan bahwa tak ada harapan Fillon bisa memenangi pilpres bulan depan. Oleh karena itu, kata Lagarde, Fillon harus mengundurkan diri dan digantikab oleh rivalnya separtai, Alain Juppe yang juga mantan perdana menteri Prancis.

"Bahkan, jika ada 200.000 orang tang akan memilih Fillon di pilpres mendatang, tetap saja dia akan kalah, karena untuk menang butuh 20 juta orang," ujar Lagarde. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X