RIYADH (KRjogja.com) - Di tengah kesibukan mempersiapkan kunjungan kenegaraan Raja Salman ke Indonesia, Dubes RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel membuat gebrakan baru dalam sejarah diplomasi bilateral Saunesia (Saudi-Indonesia) dengan berhasil meyakinkan lembaga paling prestisius Arab Saudi Majelis Shura (Shura Council) untuk berkunjung ke Indonesia tengah Februari 2017 guna memenuhi undangan Ketua DPR RI, Dr Setya Novanto.
Dalam siaran pers yang dikirim Kedutaan Besar Arab Saudi, disebutkan konfirmasi rencana kunjungan ini disampaikan langsung oleh Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi setelah menerima kunjungan Pejabat Majelis Shura, Yousef Rashed al-Harbi, Sabtu (28/1/2017) di KBRI Riyadh. “Kita telah koordinasikan dan bahas langsung dengan Pimpinan dan Sekretariat Jenderal Majelis Shura Arab Saudi dan dengan Pimpinan DPR-RI untuk kunjungan perdana dan sangat penting Ketua Majelis Shura ke Indonesia pada pertengahan Februari 2017,†jelas Dubes Agus Maftuh. Ditegaskan, kunjungan perdana itu sebagai momen penting dan bersejarah hubungan bilateral dan kerjasama antar parlemen Indonesia - Arab Saudi.
Dr. Abdullah bin Mohammad Ibrahim al-Sheikh yang terpilih kembali sebagai Ketua parlemen (Speaker) Majelis Shura Kerajaan Arab Saudi, secara khusus mengagendakan kunjungan pertama ke Indonesia sebagai upaya memperkokoh dan mempererat hubungan kedua negara. “Fakta ndonesia negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, serta hubungan erat antara kedua negara sejak sebelum kemerdekaan, telah menempatkan Indonesia pada posisi khusus dalam kunjungan Ketua Parlemen dan delegasi Majelis Shura,†jelas Dubes Maftuh.
Dubes menambahkan, salah satu tugas Majelis Shura menyampaikan rekomendasi dan rancangan undang undang serta anggaran negara kepada Raja. Saat ini anggota mencapai 150 orang, 30 Persen anggota di antaranya perempuan, 70% akademsi bergelar Doktor. Majelis Shura memiliki peran dan kedudukan penting dalam upaya mendorong dan meningkatkan hubungan dan kerjasama dengan Indonesia.
Kunjungan delegasi Majelis Shura yang dipimpin langsung oleh Ketua pertengahan Februari 2017, diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata melalui kerjasama konkrit dengan DPR RI. “Kunjungan Ketua Parlemen Arab Saudi dengan delegasi besar terdiri dari anggota Komite yang membidangi berbagai kerjasama, merefleksikan kedekatan dan kehangatan hubungan antara Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi yang telah berlangsung kokoh dan terjalin erat selama ini,†lanjut Dubes Agus Maftuh yang belum genap setahun bertugas di Arab Saudi. (*)