QATAR (KRjogja.com) - Arab Saudi dan kelompok pemberontak Houthi di Yaman semakin gencar perang rudal balistik. Qatar yang berbatasan dekat dengan Saudi lantas merasa khawatir akan memanasnya pertikaian di negara tetangga itu.
Mewaspadai situasi darurat tersebut, Dubes RI Marsekal Madya TNI Muhamad Basri Sidehabi mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menyiapkan langkah antisipasi dan simulasi pada Jumat 15 Oktober waktu setempat. Di antaranya, bekerja sama dengan tim tanggap darurat dan satgas di Kota Messaid guna memantau perkembangan.
“Evakuasi WNI di Yaman merupakan terbesar dalam sejarah Indonesia. Bagaimana jika itu terjadi di Qatar dengan jumlah WNI sekira 40 ribu,†paparnya.
Koordinator Tanggap Darurat Komunitas Indonesia di Kota Messaid, Febi Ardiansyah, pun menyambut baik upaya antisipasi yang dicanangkan KBRI Doha. Menurutnya, sosialiasi dan simulasi penting diberikan agar WNI di Qatar mengerti garis komando. (*)
