Dokter Internasional Tinggalkan Yaman Utara

Photo Author
- Sabtu, 20 Agustus 2016 | 15:58 WIB

PRANCIS (KRjogja.com) - Dokter Lintas Batas (MSF) menarik seluruh staf medisnya dari enam rumah sakit yang ada di provinsi Sa'ada dan Hajjah, Yaman utara, karena khawatir menjadi korban serangan udara Arab Saudi.

"Mengingat intensitas serangan dan hilangnya kepercayaan kami terhadap koalisi pimpinan Saudi untuk mencegah serangan fatal (terhadap fasilitas kesehatan), MSF menganggap rumah sakit di provinsi Sa'ada dan Hajjah tidak aman baik bagi pasien maupun staf," tambah kelompok yang bermarkas di Prancis itu.

Keputusan ini diambil setelah pasukan koalisi pimpinan Saudi melancarkan serangan terhadap Rumah Sakit Abs, yang dioperasikan oleh MSF di Provinsi Hajjah pada Senin. Dalam serangan itu, 19 orang tewas sementara 24 lainnya terluka.

Dalam laporan yang dirilis Mei, MSF mengatakan sedikitnya 100 staf medis, pasien dan kepala rumah sakit tewas dan 130 lainnya terluka dalam serangan udara koalisi Saudi terhadap lebih dari 80 fasilitas kesehatan MSF pada 2015 hingga awal 2016. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X