Duterte Tegas Perangi Teroris

Photo Author
- Jumat, 19 Agustus 2016 | 09:28 WIB

MANILA (KRjogja.com) - Presiden Filipina Rodrigo Duterte telah memerintahkan tentara untuk menghancurkan para ektremis. Jika hal itu tak dilakukan, Filipina menghadapi risiko penyebaran ajaran ISIS di wilayahnya.

Duterte meminta teroris hilang dari Filipina. Jika mereka menolak meninggalkan Filipina Duterte tak segan untuk mengambil tindakan brutal. Bahkan, kata Duterte, untuk menghadapi teroris, dia bisa lebih brutal dari kelompok teroris ISIS. "Saya tak akan pernah membiarkan teroris menghancurkan Filipina," tegasnya.

Seperti diketahui, organisasi Abu Sayyaf telah dimasukkan ke dalam daftar teroris internasional. Sementara terkait permintaan uang tebusan, pemerintah Filipina selama ini telah menyerukan negara-negara yang warganya menjadi korban penculikan Abu Sayyaf untuk mengabaikan permintaan tersebut. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X