CHIINA (KRjogja.com) - Pemerintah China dituding melakukan praktik pengambilan organ tubuh para narapidana. Para tahanan dieksekusi mati kemudian jantung, hati, ginjal dan beberapa organ lainnya diambil untuk keperluan transplantasi.
Laporan dari salah satu media menyebutkan, sejak awal abad 21 pemerintah Negeri Tirai Bambu diperkirakan mengambil paksa 1,5 juta organ tubuh, diantaranya 712 hati dan ginjal diberikan ke pusat transplantasi. Sementara sekitar 300-an organ lainnya dijual di pasar gelap saban tahun.
China sempat mengklaim praktik pencurian organ oleh sipir penjara sudah diakhiri pada 2013. (*)