Thedarkoverlord Jual Rekam Medis 655.000 Pasien

Photo Author
- Kamis, 30 Juni 2016 | 05:13 WIB

AMERIKA (KRjogja.com) - Industri layanan kesehatan mulai diincar oleh para kriminal cyber. Baru-baru ini, seorang hacker mengaku berhasil membobol sistem organisasi-organisasi healthcare di tiga wilayah berbeda di AS dan membawa kabur rekam data rekam medis milik 655.000 orang pasien.

Data curian itu lantas berusaha dijual di dark web dengan rentang harga 100.000 dollar AS hingga 395.000 dollar AS dalam bentuk mata uang Bitcoin (cryptocurrency yang transaksinya tidak bisa dilacak). Data rekam medis ini termasuk nomor jaminan sosial dan nomor polis asuransi sehingga bisa dipakai melakukan berbagai macam hal seperti membuka rekening bank atau melakukan penipuan.

Sang hacker yang menamakan diri sebagai ‘thedarkoverlord’ itu tak menyebutkan dari organisasi layanan kesehatan mana saja dia memperoleh data medis tersebut. Dia menyebarkan bukti berupa sejumlah screenshot informasi dari salah satu basis data yang berhasil dibobol.

Thedarkoverlord mengaku sejauh ini sudah mendulang 100.000 dollar AS dari hasil penjualan informasi dari salah satu database. Organisasi-organisasi yang dibobol turut diperas dengan dimintai tebusan supaya informasi curian tersebut tidak dibocorkan secara publik. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB
X