`
Krjogja.com - PALESTINA - Sebanyak 12 orang meninggal dunia menjadi korban penyerangan Israel di RS Indonesia. Tentara Israel menyerang RS Indonesia yang terletak di Gaza Utara itu dengan menggunakan tank.
RS Indonesia, yang didirikan pada 2016 dengan pendanaan dari organisasi-organisasi Indonesia, telah berhenti beroperasi.
Baca Juga: Pancasila Perlu Dibicarakan Terus di Tengah Masyarakat
Namun, juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf Al-Qidra mengatakan sekitar 700 orang, termasuk dari tim medis dan korban luka, berada di dalam RS tersebut.
Direktur Unit Bedah RS Indonesia, Mohammed Al Ram mengatakan, pasukan Israel menyerang lantai dua rumah sakit tanpa memberikan peringatan terlebih dahulu dan melepaskan tembakan ke arah jendela serta pintu masuk rumah sakit secara membabi buta. (*)