internasional

Sambutan Hangat Joe Biden ke Jokowi Sinyal Positif dari AS

Minggu, 15 Mei 2022 | 01:45 WIB
Presiden Joko Widodo dan Presiden AS Joe Biden (Foto: Setpres)

JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyambut hangat kehadiran Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), dalam pertemuan KTT khusus ASEAN-AS, di Gedung Putih Washington DC, Amerika Serikat.

Bahkan, pada saat jamuan makan malam, Presiden Jokowi mendapatkan kehormatan untuk membalas toast Presiden Biden.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden RI Siti Ruhaini Dzuhayatin mengatakan, sambutan hangat Presiden AS Joe Biden terhadap Presiden Jokowi dalam pertemuan KTT khusus ASEAN-AS, di Gedung Putih Washington DC, Amerika Serikat menjadi sebuah bukti.

Gestur tersebut membuktikan, bahwa spekulasi yang beredar di sosial media Presiden Jokowi tidak disambut hangat karena terkait undangan Rusia pada KTT G20, tidak benar.

Kehangatan sambutan Joe Biden, menurut Ruhaini, justru menunjukkan hubungan bilateral Indonesia dan AS tidak berubah di tengah tantangan-tantangan dinamis, baik soal ketegangan kawasan ASEAN antara AS dan Tiongkok, serta dampak dari konflik Rusia- Ukraina terkait kehadiran Rusia dalam KTT G 20.

"Sikap bersahabat Joe Biden tetap nampak seperti saat menjabat sebagai Wakil Presiden pada masa pemerintahan Presiden Barrack Obama. Joe Biden memang memiliki hubungan personal yang sangat baik dengan presiden Jokowi, terutama pada saat melakukan kunjungan kenegaraan 2015 lalu," kata Ruhaini dalam keterangannya, Sabtu (14/5/2022).

Ruhaini menilai, kehangatan sambutan Presiden Joe Biden kepada Presiden Jokowi sangat penting artinya bagi Indonesia. Baik secara bilateral, regional, dan multilateral.

Secara bilateral, ungkap Ruhaini, AS telah menunjukkan kepercayaan terhadap keterbukaan dan potensi investasi Amerika di Indonesia, ataupun eksport komoditas jadi, seperti baterai mobil listrik dan komoditas hilir lainnya.

"Ini dibuktikan dengan keterbukaan AS terhadap inisiatif Indonesia bertemu dengan para CEO besar di AS," katanya.

Ruhaini melanjutkan, secara regional, kehangatan sambutan Presiden Joe Biden menunjukkan kepercayaan pada Indonesia sebagai koordinator kemitraan ASEAN-AS. Terlebih, imbuh dia, pertemuan KTT khusus ASEAN-AS baru pertama kali ini dilakukan di Gedung Putih Washington DC sejak 45 tahun silam.

"Presiden Barrack Obama pernah mengundang KTT khusus ASEAN-AS tahun 2016. Tapi pertemuan digelar di Sunnyland. California, bukan di Gedung putih dan di Wasington DC. Tentu ini bentuk penghargaan dan juga kehormatan bagi Indonesia," ujarnya.

Tags

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB