internasional

Data PBB Sebut 70 Demonstran Myanmar Tewas

Sabtu, 13 Maret 2021 | 14:11 WIB

MYANMAR, KRJOGJA.com - Hingga saat ini, Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) mencatat sudah 70 orang pengunjuk rasa di Myanmar tewas. Selain itu, diperkirakan ada sekitar 2.000 orang yang ditahan aparat lantaran mengikuti aksi menolak kudeta yang terus berlangsung.

Penyelidik Hak Asasi Manusia PBB, Thomas Andrews, menyampaikan kepada Dewan HAM PBB ada indikasi militer Myanmar melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Andrews mendesak agar PBB memberikan sanksi multilateral kepada junta Myanmar dan perusahaan energi milik negara, Perusahaan Minyak dan Gas Myanmar.

Sementara China, melalui Duta Besar untuk PBB, Zhang Jun menyerukan Myanmar untuk membuka komunikasi. "Untuk melanjutkan de-eskalasi, sudah waktunya berdialog." (*)

Tags

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB