internasional

Gunung Berapi di Papua Nugini Erupsi

Kamis, 27 Juni 2019 | 22:50 WIB

PAPUA NUGINI, KRJOGJA.com - Sekitar 5.000 warga Papua Nugini dievakuasi setelah erupsi Gunung Ulawun, menyemburkan asap yang menyelimuti daerah di sekitarnya. Seorang pemimpin komunitas di Papua Nugini, Chris Lagisa, mengatakan bahwa saat ini para warga sudah berkumpul di aula sebuah gereja.

Mereka kemudian akan diberangkatkan dengan lori, truk, dan mobil 4x4. Kendaraan tersebut diharapkan dapat mengangkut para warga dan barang-barang berharga mereka. Sementara warga di pinggiran Papua Nugini bersiap, penduduk di ibu kota Kimbe mulai melindungi diri dari dampak debu yang tersebar akibat erupsi Gunung Ulawun.

Debu itu sangat pekat hingga membuat siang hari di daerah terdampak seperti malam. Ketebalan debu itu dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari gangguan pernapasan, iritasi mata, hingga penyakit kulit.

Kepala peneliti geodesi dari Observatorium Gunung Berapi Rabaul, Steve Saunders, mengatakan bahwa Gunung Ulawun sudah menyemburkan debu hingga 13 kilometer. "Bagian dari bongkahan yang terkena erupsi hancur, mengirimkan debu ke daerah sekitarnya," kata Saunders. (*)

Tags

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB