internasional

Seluruh Jemaah Haji Indonesia Dilayani Bus Shalawat

Rabu, 29 Mei 2019 | 00:50 WIB
ilustrasi

JEDDAH, KRJOGJA.com - Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin memantau langsung simulasi layanan bus shalawat di Mekkah Al Mukarramah, Selasa (28/5/2019). Bus shalawat merupakan layanan transportasi jemaah haji dari pondokan menuju Masjidil Haram tiap jelang salat lima waktu.

"Simulasi rute bus shalawat akan digunakan jemaah haji untuk melaksanakan rangkaian ibadah di Masjidil Haram. Tahun ini seluruh jemaah haji Indonesia akan mendapat layanan bus shalawat di Mekkah," ujar Menag sela simulasi.

Dalam kesempatan tersebut, Lukman didampingi Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Nizar Ali, Sekretaris Ditjen PHU Ramadan Harisman, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis serta staf Teknis Haji dan Tim Transportasi.

Ditegaskan Menag, baru tahun ini 100 persen jemaah mendapat layanan bus shalawat. Sebelumnya, layanan ini hanya dinikmati sekitar 91 persen jemaah haji Indonesia. Sebab, kebijakan layanan yang awalnya untuk jarak terdekat 1.500 meter,  tahun ini disesuaikan menjadi 1.000 meter. Layanan ini termasuk akan dinikmati 10 ribu kuota tambahan.

"Dengan jumlah 100 persen ditambah kuota tambahan 10 ribu, maka situasi dan kondisi jalan-jalan di wilayah Mekkah akan semakin padat. Kondisi ini harus benar-benar menjadi perhatian seluruh petugas," tegas Menag.

Ada sembilan rute yang dilalui bus shalawat saat mengantar jemaah haji Indonesia dari hotel ke Masjidil Haram, yaitu Jamarat - Mahbas Jin - Bab Ali (bus nomor stiker 4), Syisyah - Syib Amir (nomor stiker 5), Syisyah Raudhah - Syib Amir (nomor stiker 6), Syisyah 1 - Syib Amir (nomor stiker 7), Syisyah 2 - Syib Amir (nomor stiker 8), Raudhah - Syib Amir (nomor stiker 9), Jarwal - Syib Amir (nomor stiker 10), Misfalah - Jiad (nomor stiker 11) dan Rea Bakhsy- Jiad (nomor stiker 12). Dari sembilan rute tersebut, jemaah akan terkonsentrasi pada tiga terminal, yaitu Bab Ali dengan jumlah jemaah sekitar 41 ribu,  Syib Amir dengan jumlah jemaah kurang lebih 124 ribu dan Terminal Jiad dengan jumlah jemaah mencapai 51 ribu.

"Petugas harus dapat mengantisipasi utamanya pada puncak kepadatan jemaah haji di Mekkah. Pastikan semua jemaah dapat layanan," lanjutnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB