MAKKAH, KRjogja.com - Tiga hari jelang puncak haji wukuf di Arafah pada Senin, 21 Agustus 2018, pengamanan di sudut sudut jalan kota Makkah mulai diperketat. Sejak Kamis 16 Agustus 2018.
Pantauan Okezone di lapangan, sejumlah akses jalan menuju Arafah, Muzdalifah dan Mina mulai diberlakukan tutup buka. Tidak bisa diakses untuk kendaraan umum.
Daerah Mina dan Arafah disterilkan dengan alasan keamanan, untuk keselamatan dan kenyamanan para jamaah selama melaksanakan puncak ibadah haji, yakni wukuf di Arafah.
Bukan hanya di Imigrasi seluruh pintu masuk menuju Tanah Suci ditutup sementara. Dengan demikian sudah tidak ada lagi umat Islam dari belahan dunia manapun yang berniat menunaikan ibadah haji dapat masuk ke Tanah Suci, baik kota Makkah maupun Madinah.
Sudah dipastikan, seluruh jamaah haji seluruh dunia, sejak Rabu, (15/8/2018) adalah hari terakhir masuk ke Kota Makkah dan Madinah.
Situasi terkini di Masjidil Haram sudah sangat padat sekali, lebih dari 3 juta manusia. Bahkan bus salawat yang biasa digunakan jamaah ke Masjidil Haram pun dihentikan sementara hingga delapan hari ke depan. Mulai beroperasi 24 Agustus 2018 setelah masa Armina selesai. (*)