ISMAILIA (KRjogja.com) – Serangan kelompok militan telah membunuh 12 anggota petugas keamanan Mesir di Provinsi Sinai Utara dan melukai delapan orang lainnya. Serangan itu terjadi dekat pos pemeriksaan, sebagaimana dilaporkan oleh sumber medis dan keamanan.  Â
Gempuran itu terjadi sekira 40 kilometer (km) dari Kota Bir Al Abd. Ini menjadi serangan besar di pusat Sinai. Dalam serangan ini, kelompok militan menggunakan senapan serbu dan beberapa senjata berat lainnya. Hingga saat ini, korban luka telah dibawa ke sebuah rumah sakit di Al Arish. Demikian sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (14/10/2016).
Hingga saat ini, belum ada kejelasan apakah korban tewas dan luka berasal dari anggota militer, petugas kepolisian, ataupun petugas gabungan. Juru bicara petugas kepolisian dan militer tidak dapat memberikan komentar terkait hal ini.Â
Pemberontakan kelompok militan di Semenanjung Sinai mulai terjadi setelah militer Mesir menggulingkan Presiden Mohamed Mursi pada pertengahan 2013. Ini terjadi seiring munculnya protes massa terhadap pemerintahan Mursi. (*)