internasional

Kasus DB Melonjak, Tim KKN-PPM UGM Secang Gencarkan PSN

Selasa, 8 Agustus 2023 | 20:32 WIB


Krjogja.com - PENGASIH - Tim KKN-PPM Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta di bawah koordinator Bagas Agtri Bayu mengadakan sosialisasi dan edukasi pencegahan demam berdarah (DB) Rabu (2/8) di Secang, Sidomulyo, Pengasih, Kulon Progo. Kegiatan dilakukan karena tingginya kasus DB bahkan pada November 2022 sudah ada 645 kasus.





Jumlah kasus dikuatirkan terus meningkat dan menyebar hingga ke wilayah lain sehingga butuh langkah antisipasi guna menekan angka kenaikan kasus demam berdarah. Tim KKN-PPM UGM melakukan edukasi mengenai bahaya demam berdarah dan Edukasi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan 3M+ yang terdiri dari menguras dan menyikar, mengubur, dan memanfaatkan dan mendaur ulang barang berkas.





Tak lupa juga ditambahkan gerakan tambahan untuk memberantas jentik-jentik nyamuk, yaitu menaburkan atau meneteskan larvasida pada tempat penampungan yang sulit dibersihkan, menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur, memelihara ikan pemangsa jentik nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk, mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah, menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang mungkin bisa menjadi potensi tempat istirahat nyamuk.





Pada pertemuan tersebut juga dijelaskan mengenai pentingnya penggunaan Larvasida untuk menekan angka kejadian demam berdarah melalui Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Pada pertemuan tersebut akhirnya telah terbentuk Tim Pemberantasan Sarang Nyamuk (TPSN) yang beranggotakan Karang Taruna Dusun Secang. Tim tersebut terbentuk untuk mengawasi dan melakukan aksi penyebaran larvasida pada RT-RT yang telah ditentukan. (*)


Tags

Terkini

Amerika Serikat Dijuluki Raja Bioetanol di Dunia

Kamis, 18 Desember 2025 | 16:20 WIB

Novelis Inggris Joanna Trollope Meninggal Dunia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 21:05 WIB

Pesona Indonesia pada Bazar Amal di Bucharest

Rabu, 10 Desember 2025 | 15:16 WIB

Gempa Bumi Guncang Dua Kota di Inggris

Jumat, 5 Desember 2025 | 10:50 WIB

Wartawan Ini Butuh Waktu 20 Tahun Untuk Diajak Bicara

Jumat, 28 November 2025 | 15:40 WIB