Krjogja.com -Abu Dhabi- Bandara-bandara di Uni Emirat Arab (UEA) tengah bersiap menghadapi peningkatan signifikan jumlah penumpang selama libur Idul Fitri yang diperkirakan berlangsung dari akhir Ramadan hingga awal April. Sejumlah prosedur telah diterapkan guna mengelola lonjakan ini secara efisien.
Di Abu Dhabi, Bandara Internasional Zayed dan maskapai nasional Etihad Airways mengambil berbagai langkah untuk mengantisipasi periode sibuk ini. Etihad bahkan telah mengeluarkan imbauan perjalanan agar penumpang merencanakan perjalanan mereka dengan cermat.
“Kami siap menyambut ribuan penumpang tambahan selama periode puncak ini. Tim kami telah bersiap sepenuhnya untuk memastikan setiap perjalanan dimulai dengan lancar. Kami juga menyarankan para pelancong untuk memanfaatkan berbagai opsi check-in dan alat digital kami agar dapat menikmati awal liburan yang lebih nyaman,” ujar Captain Majed Al Marzouqi, Interim Chief Operations and Guest Officer Etihad Airways, dalam pernyataannya kepada aletihad.ae yang dikutip Jumat (28/3/2025).
Baca Juga: Inflasi Tinggi Amerika Serikat Jadi Mimpi Buruk Bitcoin
Maskapai ini merekomendasikan penumpang untuk tiba di bandara setidaknya empat jam sebelum keberangkatan, terutama bagi penerbangan tujuan Amerika Serikat, guna memastikan kelancaran proses keamanan dan bea cukai. Selain itu, Etihad menyarankan penggunaan layanan check-in online yang tersedia 48 jam sebelum keberangkatan serta fasilitas bag drop mandiri untuk mempercepat proses.
Sebagai inovasi layanan, Etihad menawarkan check-in dari rumah melalui Morafiq, memungkinkan penumpang menyelesaikan proses check-in dan pengantaran bagasi dari rumah hingga lima jam sebelum keberangkatan. Layanan check-in di luar bandara juga tersedia di beberapa lokasi di ibu kota, seperti Yas Mall, Mussafah, Al Ain, dan Terminal Kapal Pesiar Abu Dhabi.
Sementara itu, Bandara Internasional Dubai (DXB) bersiap menyambut lebih dari 3,6 juta penumpang dari 26 Maret hingga 7 April, dengan puncaknya pada 5 April yang diperkirakan mencapai 309.000 penumpang dalam sehari. “Dengan libur sekolah yang bertepatan, permintaan perjalanan tetap tinggi, khususnya untuk destinasi visiting friends and relatives (VFR) seperti India, Pakistan, dan Inggris. Selain itu, ada peningkatan perjalanan wisata ke Sri Lanka, Turki, dan Italia,” kata perwakilan Dubai Airports dalam pernyataan resmi.
Baca Juga: Antusiasme Sangat Tinggi, Lebih dari 500 Jamaah Padati Kampus UWM Laksanakan Salat Idul Fitri
Guna mengantisipasi lonjakan ini, maskapai andalan Dubai, Emirates, telah menjadwalkan 17 penerbangan tambahan ke berbagai destinasi regional, termasuk Amman, Bangkok, Kairo, Karachi, dan Mumbai selama periode mudik Lebaran. DXB juga mengimbau penumpang untuk tiba di bandara setidaknya tiga jam sebelum keberangkatan serta memanfaatkan DXB Express Maps, sebuah alat navigasi cerdas yang memberikan panduan real-time di dalam terminal.
Di sisi lain, Bandara Sharjah juga bersiap menghadapi peningkatan jumlah penumpang. Diperkirakan lebih dari 500.000 penumpang dan sekitar 3.344 penerbangan akan melalui bandara ini antara 27 Maret hingga 6 April. Otoritas Bandara Sharjah menyatakan bahwa mereka telah menyusun rencana operasional dan logistik secara menyeluruh demi menjaga kenyamanan penumpang.