SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Pemkab Sukoharjo mengajukan keluhan dan permintaan perbaikan ulang kerusakan Underpass Makamhaji, Kartasura kepada pemerintah pusat. Sebab pengaspalan ulang dan perbaikan tutup saluran air yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan pada Maret lalu hanya bertahan dua bulan dan rusak parah Mei ini.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Minggu (9/5/2021) mengatakan, Pemkab Sukoharjo kembali menerima keluhan masyarakat terkait kondisi kerusakan Underpass Makamhaji, Kartasura. Kondisi jalan rusak parah karena terdapat banyak lubang sehingga membahayakan masyarakat yang melintas. Kerusakan tersebut sudah terjadi cukup lama beberapa pekan lalu. Kerusakan semakin parah mengingat banyak kendaraan melintas dan terdampak sumber air di bawah jalan Underpass Makamhaji.
Pemkab Sukoharjo sudah merespon keluhan masyarakat dengan meminta pada dua organisasi perangkat daerah (OPD) terkait yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo. Kedua OPD diminta turun langsung melakukan pengecekan melihat kerusakan di Underpass Makamhaji, Kartasura.
DPUPR dan Dishub Sukoharjo juga diminta segera mendesak kepada Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan untuk melakukan perbaikan ulang kerusakan Underpass Makamhaji, Kartasura. Perbaikan diharapkan bisa dikerjakan secepatnya mengingat kerusakan semakin parah dan Underpass Makamhaji, Kartasura padat kendaraan menjelang Lebaran.
"Sekitar Maret lalu Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan sudah melakukan perbaikan berupa pengaspalan ulang jalan dan tutup saluran air Underpass, Makamhaji, Kartasura. Tapi sekarang Mei ini rusak parah dan Pemkab Sukoharjo menerima banyak keluhan masyarakat. Pemkab Sukoharjo sudah minta Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan segera melakukan perbaikan ulang lagi," ujarnya. (Mam)