Tingkatkan Kualitas Produk Pemkab Sukoharjo Dorong UMKM Kembangkan Pasar Ekspor

Photo Author
- Minggu, 21 Desember 2025 | 14:45 WIB
UMKM rotan Desa Trangsan, Kecamatan Gatak berhasil menembus pasar ekspor. (Wahyu imam ibadi)
UMKM rotan Desa Trangsan, Kecamatan Gatak berhasil menembus pasar ekspor. (Wahyu imam ibadi)

Krjogja.com - SUKOHARJO - Pemkab Sukoharjo mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mengembangkan pasar dengan tidak hanya menjual ditingkat lokal saja, tapi juga ekspor atau pasar luar negeri. Pengembangan dilakukan dengan meningkatkan kualitas produk agar bisa laku di tingkat internasional.

Pemerintah daerah akan memberikan pendampingan penuh dengan memperbanyak mendirikan Rumah Produksi Bersama (RPB) serta melibatkan pemerintah pusat dalam mempermudah akses modal usaha, perizinan dan pengembangan peralatan produksi.

Baca Juga: Bekali Penerima KIP, Syauqi Soeratno Berharap Mahasiswa Manfaatkan Peluang Emas dan Jadi Insan Pembawa Manfaat Setelah Lulus

Wakil Bupati Sukoharjo Eko Sapto Purnomo, Minggu (21/12) mengatakan, keberadaan UMKM sangat penting sebagai roda perekonomian daerah dan pusat. UMKM di Kabupaten Sukoharjo jumlahnya sangat banyak dan terus berkembang setiap saat.

Pemkab Sukoharjo mencatat ada beberapa klaster UMKM yang berdiri disejumlah wilayah seperti rotan, mebel, batik, jamu, gitar dan lainnya. Pelaku UMKM tersebut sudah lama berdiri dengan angka produksi dan pemasaran bervariasi.

"Pemkab Sukoharjo terus mendorong UMKM naik kelas dengan melakukan pengembangan pasar tidak hanya lokal dan nasional saja, tapi hingga internasional dengan tujuan ekspor ke sejumlah negara. UMKM di Sukoharjo kami yakini mampu," ujarnya.

Baca Juga: Mendikdasmen Jelaskan Upaya Pemerintah dalam Mendukung Wajar 1 Tahun Prasekolah

Pengembangan pasar ekspor dilakukan demi peningkatan usaha pelaku UMKM baik dari sisi pendapatan, produksi dan pemasaran barang. Namun demikian, pelaku UMKM butuh kerja keras dengan meningkatkan kualitas produksi.

"Untuk bisa bersaing di pasar luar negeri maka pelaku UMKM harus meningkatkan mutu kualitas produk. Sebab para pembeli nanti tidak hanya warga lokal saja, tapi juga standar internasional," lanjutnya.

Untuk mendukung pengembangan pasar ekspor tersebut maka Pemkab Sukoharjo terus memberikan pendampingan kepada pelaku UMKM. Salah satunya dengan program pembentukan RPB. Saat ini sudah berdiri satu RPB rotan di Desa Trangsan, Kecamatan Gatak.

Keberadaan RPB tersebut sangat penting membantu perajin rotan di Trangsan, Gatak dalam mendapat bahan baku dan produksi. Hasil produksi rotan para pelaku UMKM tersebut bahkan sudah mampu menembus pasar ekspor dengan tujuan negara Spanyol.

"Kedepan akan diperbanyak keberadaan RPB untuk membantu klaster UMKM mengembangkan produk dengan pasar ekspor," lanjutnya.

Pemkab Sukoharjo dorong 208.725 UMKM naik kelas. Upaya dilakukan melalui berbagai program mencakup peningkatan akses pembiayaan, fasilitasi digitalisasi, pengembangan kapasitas dan dukungan pemasaran dan promosi. Pengembangan dilakukan agar pelaku UMKM memiliki peningkatan pendapatan dan menggerakkan ekonomi daerah.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) Sukoharjo Iwan Setiyono mengatakan, Pemkab Sukoharjo saat ini mencatat sebanyak 208.725 UMKM yang tersebar di 12 kecamatan. Pemkab Sukoharjo berupaya mendorong UMKM untuk naik kelas melalui berbagai program dan kebijakan. Upaya ini mencakup peningkatan akses pembiayaan, fasilitasi digitalisasi, pengembangan kapasitas serta dukungan pemasaran dan promosi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X