Berlangsung Panas, Musda PAN Sragen Gagal Memilih Ketua

Photo Author
- Rabu, 31 Maret 2021 | 05:10 WIB

SRAGEN, KRJOGJA.com - Musyawarah Daerah (Musda) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Sragen 'deadlock' dan gagal memilih Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN periode 2021-2026. Tidak tercapai mufakat di antara para kandidat sehingga keputusan diserahkan sepenuhnya ke DPP PAN.

Ada dua nama kader yang bersaing ketat untuk mendapat restu dari DPP PAN. Dua nama itu adalah mantan Ketua DPD periode lalu, Basuki dan Sekretaris DPD PAN, Purwanto. Keduanya menjadi dua kandidat terakhir yang diusulkan oleh formatur ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN untuk mendapat restu Ketum Zulkifli Hasan.

Sekretaris DPD PAN Sragen, Purwanto saat dikonfirmas Selasa (30/3/2021)  malam mengatakan, Musda sudah digelar secara virtual pada tanggal 17 Maret 2021 lalu. Mekanisme Musda dimulai dengan menjaring calon formatur. Dari penjaringan, ada 11 orang yang kemudian mendaftar sebagai anggota formatur. Sebelas nama itu selanjutnya dikirim ke DPP dan hasilnya ada 6 nama yang direkomendasi menjadi anggota formatur.

Enam nama itu masing-masing Basuki, Purwanto, Suparno, Amir Anshori, Siti Fatimah dan Yuni. Enam anggota formatur itu kemudian melakukan musyawarah untuk menentukan nama calon ketua DPD PAN Sragen yang akan diusulkan ke DPP.

Formatur yang diberi kesempatan musyawarah ternyata tidak berhasil mencapai mufakat hingga akhirnya Basuki dan Purwanto diusulkan ke DPP sebagai calon Ketua DPD PAN Sragen periode 2021-2026. "Hasil musyawarah menyepakati dua nama yaitu Mas Basuki dan saya sendiri, Purwanto, untuk diusulkan ke DPP guna mendapatkan rekomendasi siapa yang akan ditunjuk sebagai Ketua DPD," jelas Purwanto.

Purwanto yang sudah menjadi anggota DPRD Sragen tiga periode itu menjelaskan dari dua nama itu, nantinya Ketum PAN Zulkifli Hasan akan memilih satu nama yang ditunjuk sebagai Ketua DPD PAN Sragen yang baru. Setelah terbit SK, Ketua DPD baru akan menunjuk siapa yang akan menjadi Sekretaris dan Bendahara DPD. "Dari dua nama itu, yang tidak terpilih tidak serta merta langsung jadi sekretaris. Nanti dari Ketua DPD yang akan menunjuk siapa sekretaris dan bendahara," terangnya.

Purwanto menegaskan komitmennya untuk mengembalikan kejayaan PAN di Sragen. Pada pileg 1999 lalu, PAN pernah berjaya meraih 4 kursi legislatif. Tapi seiring berjalannya waktu, saat ini kursi PAN di Sragen tinggal 2. "Saya tidak muluk-muluk, bagaimana mengembalikan kejayaan PAN merupakan misi saya jika dipercaya sebagai ketua nanti," tambahnya.(Sam)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB
X