keluarga

Pola Komunikasi Anak Bisa Bergeser Akibat Gadget, Ini Akibatnya

Rabu, 22 Agustus 2018 | 08:10 WIB

PENGGUNAAN gadget pada anak-anak saat ini dinilai memprihatinkan. Bahkan, tak sedikit anak yang kecanduan gadget.

Kondisi tersebut menjadi perhatian banyak kalangan, salah satunya datang dari Departemen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia (UI).

Mereka melakukan kampanye sosial bertajuk Mencegah Kecanduan Gadget pada Anak Sejak Dini pada komunitas perempuan, yang dilakukan di kantor Kelurahan Kukusan, Depok, pekan lalu.

Kegiatan ini merupakan pengabdian masyarakat (pengmas) yang merupakan bagian Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Henny S Widyaningsih, Ketua Tim Pengmas Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI, menjelaskan topik kampanye sosial ini sengaja dipilih karena ada keprihatinan melihat kondisi masa kini, yaitu teknologi komunikasi melalui gadget bagaikan pisau bermata dua; di satu sisi sangat bermanfaat, tapi di sisi lain juga memiliki dampak negatif, terutama pada anak-anak usia dini.

Pola Komunikasi pun saat ini sudah bergeser dari yang selalu dialogis tatap muka menjadi lebih individual, kata Henny kepada Merdeka, kemarin.

Perempuan, khususnya perempuan yang memiliki anak, menjadi target kegiatan ini lantaran agar mereka mampu berdaya mengawasi, menganjurkan, dan mendidik anak-anaknya sehingga mau melakukan kegiatan fisik, serta tidak melulu tergantung pada gadget.

Selain bekerja sama dengan Kelurahan Kukusan yang merupakan desa binaan UI, penyelenggara juga bekerja sama dengan Rumah Baca Hanifah Depok.

Halaman:

Tags

Terkini

Puasa Ramadan 2026 Sebentar Lagi Datang

Minggu, 19 Oktober 2025 | 12:30 WIB

Unik, Ijab Qobul di Atas Motor Kuna

Selasa, 24 Juni 2025 | 16:50 WIB