"Untuk program kartu prakerja telah kita bayarkan Rp 9,9 triliun," kata dia.
Dalam program ini pemerintah telah mengupayakan penyempurnaan ekosistem antara lain penambahan fitur rekomendasi pekerjaan, peningkatan jenis dan kualitas pelatihan serta, pemanfaatan teknologi informasi untuk peningkatan ketepatan sasaran dan percepatan verifikasi peserta.
"Jadi belanja KL ini Rp 602,3 triliun ini belanja yang melindungi masyarkat dengan APBN," kata dia. (*)