KAMPUNG Mojolegi,Desa Karangtengah,Imogir,Bantul saat ini tak lagi gersang. Rimbun pepohonan memayungi salah satu kampung yang berada diujung selatan Daerah Istimewa Yogyakarta itu. Perkampungan yang masih tetap sunyi namun tidak sepi dari aktivitas. Sebagian besar warga di tempat ini memiliki kegiatan yang produktif dan menghasilkan uang.Â
Warga Karangtengah kini tidak banyak yang mencari nafkah di kota. Mereka saat ini mampu menghidupi diri dan menggantungkan hidup dari lingkungannya sendiri dengan membikin kerajinan dan  makanan ringan. Â
Ihwal  perubahan positif di Desa Karangtengah  tak  bisa dilepaskan dari peran PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, yang bersinergi dengan GKR Pembayun, putri sulung dari Sri Sultan Hamengkubuwono X untuk melaksanakan penghijuan di wilayah ini untuk menyelamatkan lingkungan sekaligus membantu mengangkat derajat ekonomi masyarakat sekitar.Â
Pada bulan November 2009, diluncurkan Program Kampoeng BNI Ini merupakan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) sebagai bentuk kepedulian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Pada tahp pertama, dilakukan program penghijauan seluas 8 Ha dengan menanam 10.000 bibit pohon jambu mete dan tanaman keras. Kemudian penghijauan tahap kedua seluas 7 Ha dengan menanam 1946 bibit tanaman kayu keras dan langka pada tahun 2012.
Sebagai salah satu bank nasional terbesar yang mewakili kepentingan berbagai pihak, BNI senantiasa berperan aktif dalam pengembangan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat kecil. Tujuannya untuk menciptakan kemajuan ekonomi dan sosial terutama pada usaha mikro, kecil dan koperasi dengan harapan kelompok usaha yang bersangkutan mampu berperan menjadi kekuatan ekonomi yang kuat dan sehat.Â
Peran ini terus dilaksanakan melalui berbagai program Corporate Community Responsibility (CCR), salah satunya Kampoeng BNI. Dengan  program ini, BNI terus memperluas perkembangan industri kreatif dengan pola pemberdayaan ekonomi masyarakat kawasan pedesaan melalui penyaluran kredit Program Kemitraan yang mengelola potensi sumber daya setempat dan kearifan lokal sekaligus pembinaan berkelanjutan.Â
Program Kampoeng BNI tidak sekadar menyalurkan pembiayaan usaha, tapi juga memberikan capacity building atau pelatihan peningkatan kapasitas seperti pelatihan tenun sesuai dengan keinginan pasar internasional, pelatihan pembukuan sederhana, pelatihan pemasaran efektif dan pelatihan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan mitra binaan.Â
PKBL Bank BNI 46 ini mampu memberdayakan masyarakat Desa Karangtengah dan menjadikan desa ini mampu bertumbuh sebagai sentra kerajinan pendukung pariwisata serta mampu membebaskan warga dari jerat rentenir. Â