Sinergi BNI dan BUMDes, Bangun Ekosistem Gizi dan Ekonomi Perdesaan

Photo Author
- Selasa, 20 Mei 2025 | 18:30 WIB
 Penyerahan bantuan BNI secara simbolis kepada mitra    (Istimewa )
Penyerahan bantuan BNI secara simbolis kepada mitra (Istimewa )

KRjogja.com - SLEMAN - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan ekonomi desa dan peningkatan ketahanan pangan nasional. Bertempat di Kawasan Tebing Breksi, Desa Sambirejo, Sleman pada Selasa (20/05), BNI bersama Forum BUM Desa dan BUM Desa bersama LKD DIY secara resmi meluncurkan 14 dari total 23 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Inisiatif ini menjadi bagian dari program strategis Makan Bergizi Gratis yang sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya Asta Cita 4 terkait peningkatan SDM melalui asupan gizi bagi anak, ibu hamil, dan menyusui, serta Asta Cita 6 mengenai pemerataan ekonomi melalui pembangunan desa.

Ketua Forum BUM Desa dan BUM Desa Bersama lkd DIY, Raden Agus Choliq, menegaskan pentingnya sinergi strategis dengan BNI. “Ini bukan sekadar launching, tetapi langkah awal dari kontribusi nyata BUM Desa dalam memperkuat ketahanan pangan dan peran mereka dalam program Makan Bergizi Gratis,” ujarnya.

Baca Juga: Balada Pengabdian si Budi

BNI hadir tidak hanya sebagai mitra pembiayaan, namun juga pendamping strategis dalam membangun ekosistem bisnis SPPG. BNI memberikan dukungan keuangan dan operasional melalui produk-produk digital seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan BNI Wirausaha (BWU), serta program edukasi literasi keuangan bagi pelaku usaha desa.

"BNI melalui Program BNI Dedikasi mengarahkan peran BUM Desa sebagai penggerak utama ekonomi perdesaan. BUM Desa tidak hanya memperoleh akses pembiayaan, tetapi juga pelatihan dan pendampingan untuk penguatan kapasitas usaha," kata RCEO BNI Wilayah 17 Ariyanto Soewondo Geni.

Dalam skema yang dibangun, BUM Desa yang telah kuat secara finansial membangun fasilitas SPPG, sementara BUM Desa lainnya berperan sebagai pemasok bahan pangan. Untuk mendukung kelancaran rantai pasok dan arus keuangan, koperasi akan dibentuk sebagai entitas pengelola yang menjamin transparansi dan akuntabilitas.

Baca Juga: Ojol Turun Ke Jalan, Tuntut 4 Hal

Kolaborasi ini menjadi contoh konkret peran sektor perbankan nasional dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus mempercepat pemerataan ekonomi melalui penguatan ekonomi desa. BNI optimistis, melalui program ini, kontribusi BUM Desa terhadap Pendapatan Asli Desa (PADes) akan meningkat, menciptakan ekosistem yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat. (Ira)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB
X