KRjogja.com - KULONPROGO - Direktur Utama (Dirut) PT BPR Bank Kulonprogo (Perseroda), Joko Purnomo MM menegaskan, pihaknya selalu berkomitmen mendorong inklusi keuangan sejak dini. Di antaranya melalui program Simpanan Pelajar atau Simpel dan Tabungan Siswa TabunganKu yang bekerja sama dengan sekolah-sekolah di seluruh Kabupaten Kulonprogo.
Sejauh ini, Program Simpel berjalan baik bahkan hingga 31 Juli 2025, Program Simpel dan TabunganKu sudah mencapai Rp 30.079 rekening dengan total Rp 24,3 m.
"Alhamdulillah sebuah angka yang membanggakan dan menunjukkan semangat menabung anak-anak kita luar biasa. Sehingga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan penghargaan pada PT BPR Bank Kulonprogo (Perseroda) juara tingkat Nasional Bank Implementasi Kejar Terbaik. Kami dinilai sukses dalam implementasi simpanan pelajar," kata Joko saat memberi apresiasi Tabungan Simpel dan TabunganKu di Ruang Yudhistira, kantor bank setempat, Kalurahan Pengasih, Kapanewon Pengasih, Rabu (6/8/2025).
Baca Juga: Pengurus FKOK DIY Silaturahmi dengan KR, Dimana 'Bumi Dipijak, Disitu Langit Dijunjung'
Diungkapkan Bank Kulonprogo memberikan apresiasi dalam bentuk baru yakni penghargaan sekolah mitra terbaik, sekolah yang secara aktif menjalin kerjasama dalam pengelolaan keuangan, termasuk dalam pembayaran SPP, Komite Kegiatan Siswa, Tamasha dan lain sebagainya melalui Bank Kulonprogo.
PT BPR Bank Kulon Progo juga memberikan penghargaan kepada SLB teraktif dalam edukasi keuangan. "Kami berharap apresiasi yang kami berikan bisa memotivasi dan menjadi inspirasi seluruh sekolah dan siswa terus meningkatkan budaya menabung dan literasi keuangan di sekolah masing-masing," ujarnya.
Manajemen Bank Kulonprogo juga mengapresiasi Bupati Kulonprogo telah menerbitkan Surat Edaran nomor 400.3/2648/24 Juli 2025 tentang optimalisasi akses keuangan dan akselerasi, implementasi program kejar atau satu rekening, satu pelajar di Kabupaten Kulonprogo. Joko mengimbau para guru mendorong anak-anak didiknya rajin menabung dan hidup hemat.
Baca Juga: Esti Wijayati Minta Guru Jadi Mentor Kreatif
Dalam mengembangkan produk Simpel dan TabunganKu, Bank Kulonprogo menjalin kerja sama dengan 398 sekolah mulai PAUD hingga SMA/atau sederajat. Di sisi lain juga terus melakukan sosialisasi terutama dalam rangka memperingati Hari Indonesia Menabung setiap 20 Agustus. "Kami telah melaksanakan kegiatan edukasi, literasi dan sosialisasi menabung sejak dini di sejumlah sekolah," tambahnya.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga setempat, Drs Nur Wahyudi mendukung Program Simpel dan TabunganKu, karena bisa menjadi pembelajaran bagi siswa dalam mengelola uang mereka. Dana yang disimpan bisa dipakai untuk kegiatan-kegiatan positif.
"Ini bagian edukasi dan literasi keuangan. Di era digitalisasi tentu sangat terkait pembelajaran di sekolah. Pengenalan digitalisasi tentu tidak hanya digitalisasi pembelajaran tapi digitalisasi keuangan. Ini penting karena anak didik harus mengikuti dinamika perkembangan dunia," ungkapnya.
Baca Juga: Ze Valente Antusias Hadapi Persebaya di Partai Perdana Super League, Ungkap Update Persiapan PSIM
Hal senada disampaikan guru SD Negeri Ngebung Beran, S Rahmawati. Banyak manfaat yang bisa diperoeh anak-anak kita dengan adanya gerakan dari Bank Kulonprogo yakni Simpel dan TabunganKu. "Menabung bukan hanya terkait keuangan, tapi juga karakter. Menabung juga bukan hanya masalah rupiah tapi juga tentang kedisiplinan. Sebagai pendidik siswa, kami tidak hanya memberikan materi, tapi juga harus memberikan kecakapan secara finansial," katanya. (Rul)
