keuangan

BPD DIY Terima Penghargaan Crown Tropy Untuk Kategori Excellent Financial Performance Bank In 2022

Jumat, 25 Agustus 2023 | 20:15 WIB
BPD DIY Terima Penghargaan Crown Tropy Untuk Kategori Excellent Financial Performance Bank In 2022.

“Untuk investasi biayanya bisa ditekan, karena dari sisi pengembangan SDM, kami memakai produk lokal, sehingga sedikit mungkin menggunakan pihak lain. Kami bekerja sama dengan seluruh universitas yang ada di Yogya dan mahasiswa mereka magang di tempat kami, kalau mereka bagus, kami mengangkat mereka menjadi pegawai ,” tegasnya.

Keberhasilan Bank BPD DIY meraih predikat kinerja “Sangat Bagus” antara lain berkat performa bisnisnya yang meningkat.

Menyinggung tentang kinerja BPD DIY, Santoso mengatakan, untuk laba BPD DIY pada semester I tahun 2023 sudah tercapai, bahkan hingga akhir tahun laba yang ditargetkan juga optimis bisa dicapai.

“Untuk laba semester I tahun 2023 ini sudah tercapai, namun saya lupa angka persisnya. Bahkan hingga sampai akhir tahun, kita optimis bisa dicapai,” ujarnya.

Sampai dengan Juli 2023, Aset Bank BPD DIY tercatat sebesar Rp17,53 triliun, Dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun tercatat sebesar Rp 13,30 triliun. Untuk kredit, menurutnya. BPD DIY telah berhasil menyalurkannya sekitar Rp 9,58 triliun.

Untuk penyaluran kredit, tambahnya, harus terus jaga, karena pertumbuhan pendapat berasal dari kredit. Kita akan cari pasar baru untuk terus berkembang . Artinya ekspansi pasar terus kita lakukan.

Dari jumlah kredit tersebut sekitar 50 persen itu untuk kredit produktif, bahkan kredit produktif usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mencapai 70 persen.

“Mungkin satu satunya BPD di seluruh Indonesia yang 50 persen kredit untuk produktif, dari kredit itu 70 persen adalah UMKM. Boleh dikatakan BPD DIY sahabat UMKM,” paparnya.

Sementara untuk non perporming loan atau NPL/ kredit macet, Santoso mengatakan untuk NPL sekitar 3 persen. Ini dikarenakan pada saat terjadi pandemi covid-19 ada beberapa debitur yang macet.

“Untuk kredit macet sekitat 3 peraen, angka parsisnya saya lupa, itu karena kemarin pandemi, ada beberapa yang masik icu, sakit atau kurang sehat. Di semester ini mudah mudah bisa diperbaiki,” tegasnya.

Menyinggung tentang kredit kepemilikan rumah (KPR), Santoso mengatakan, BPD DIY akan ekspansi bisnis ke sektor ini. Pasalnya sektor ini di Yogyakarta, perlu dikelola dengan serius karena banyaknya permintaan.

“Kita akan ekspansi ke KPR. Artinya salah satu strategi ke depan adalah KPR, karena di Yogya KPR perlu di kelola dengan baik, apalagi bunga kresit kita bisa bersaing dengan bank lain,” tegasnya. (Lmg)

Halaman:

Tags

Terkini

Realisasi APBN Hingga November 2025 Tetap Terjaga

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:15 WIB

BMM Salurkan Bantuan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:20 WIB

Layanan Dan Jaringan CIMB Niaga Pada Nataru Ready

Sabtu, 13 Desember 2025 | 18:55 WIB

Mau Spin Off, CIMB Niaga Siapkan Tiga Tahapan Ini

Jumat, 12 Desember 2025 | 07:38 WIB

F30 Strategi Bisnis Baru CIMB Niaga

Kamis, 11 Desember 2025 | 18:52 WIB

Hingga 2025, Ada 146 Bank Telah DIlikuidasi LPS

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:00 WIB

Penyaluran BLT Kesra Sudah Mencapai 75 Persen

Jumat, 5 Desember 2025 | 19:05 WIB