Doni ‘Suwung’ Haryo Gelar Konser Tunggal

Photo Author
- Selasa, 10 Desember 2024 | 18:10 WIB
Doni Haryo alias Doni Suwung  (IG @donisuwung)
Doni Haryo alias Doni Suwung (IG @donisuwung)

KRJogja.com - Seniman musik asal Jogja, Doni ‘Suwung’ Haryo menggelar konser tunggal bertajuk “Satu Pertiwi” di Militaire Societeit Taman Budaya Yogyakarta (TBY) Rabu (11/12/2024) mulai pukul 19.30 WIB. Konser tunggal itu digarap gotong royong bersama rekan-rekan seperjuangan musisi yang akrab disapa Doni Suwung itu dan gratis untuk umum.

“Ya memang gratis karena biaya sendiri ditambah donatur kecil-kecil dari kawan-kawan. Produksi juga dibantu teman-teman sehingga gratis saja,” kata Doni Selasa (10/12/2024) siang.

Baca Juga: Ibarbo Park di Sleman, Destinasi Wisata Ramah Keluarga Dilengkapi Mini Zoo dan Beragam Wahana

Ide konser tunggal itu datang secara tiba-tiba. Pemicunya adalah pertemuan dengan seorang kawan di Sirkus Barock yang mengunjungi kediaman Doni untuk membuat podcast tentang band yang dibesarkan Sawung Jabo itu.

Dalam podcast, Doni cerita bahwa banyak karyanya yang berkolaborasi dengan Sawung Jabo. Pencipta lagu ‘Hio’ itu memberi lirik sedangkan Doni bikin musiknya.

“Ada juga yang liriknya kami tulis bersama. Dari sana lalu muncul kalimat dia ‘yo wis dikonserke wae (ya sudah dikonserkan saja)’,” sambung Doni.

Baca Juga: Daftar Lengkap Nominasi Golden Globe Awards 2025: Ada Ariana Grande dan Selena Gomez

Sedangkan tajuk "Satu Pertiwi" ia ambil dari salah satu judul karyanya. Lagu ‘Satu Pertiwi’ menceritakan Indonesia yang kaya perbedaan. ragam suku, agama, bahasa, budaya, tradisi dan lain sebagainya yang memperindah negeri. Doni ingin menjalarkannya dan kembali mengingatkan prinsip dasar itu dalam konser.

“Kita itu sebenarnya tetap satu di bawah bendera merah putih. Pada dasarnya rasa cinta damai dan kebersamaan itu indah. Tapi karya yang akan dibawakan dalam konser bukan tentang itu saja,” sambungnya.

Doni Suwung dikenal sebagai musisi yang karya-karyanya terinspirasi dari refleksi kehidupan sehari-hari. Lagunya soal cinta bisa dibilang mendasar dan amat serius, sebab bercerita mengenai nasionalisme dan kecintaan pada alam. Karya-karya yang begitu kuat ini membuat dirinya sempat pula dilabeli sebagai penyanyi puitis.

Album “Satu Moyang” contohnya. Album itu berisi sembilan lagu karya Doni Suwung dan menjadi sertifikat yang mengukuhan kecintaannya pada setiap hal yang ia percayai.

Ada pun monikernya,'Suwung' dilontarkan berkat pengalamannya di komunitas seni 'Sanggar Suwung' dari tahun 1996-2001. Selain dikenal sebagai musisi Doni mendalami kesenian lain seperti teater, menari, hingga membatik. (Desta)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Mantan Vokalis Edane, Ecky Lamoh Meninggal Dunia

Minggu, 30 November 2025 | 10:30 WIB
X