Krjoga.com - YOGYA - Setelah lama tak terdengar, unit elektronik gelap asal Yogyakarta, COLDVVAVE, kembali menunjukkan taringnya. Band yang tumbuh dari kolaborasi dua nama penting skena—Yogi Obluda (Jurumeya) dan Indra Menus (To Die)—resmi merilis single terbaru mereka, “A Soul That’s Lost Its Shine”, bertepatan dengan penampilan mereka di panggung Cherrypop Fest 2025.
COLDVVAVE terakhir merilis karya pada 2022 lewat mini album kaset bersama Orange Cliff Records. Vakumnya aktivitas band justru menjadi momen rehat yang mematangkan eksplorasi musik mereka.
Baca Juga: Dinas Pendidikan Sleman Apresiasi, BMD Culinary School Kembali Lahirkan Generasi Wirausaha Kuliner
“Kami tidak ingin kembali hanya untuk sekadar ada. Single ini adalah fase baru dari apa yang ingin kami sampaikan,” ujar Indra Menus, sang vokalis.
Untuk rekaman single terbaru ini, COLDVVAVE kembali menggandeng dua kolaborator panggung lama: Yudhabrit (Temaram/Narcholocos) – gitar, Adit Anjay (LKTDOV/Paramex) – bass.
Basic komposisi musik dirancang oleh Yogi Obluda menggunakan Fruity Loops, sementara Indra mengisi vokal dengan lirik bertema refleksi memori dan bayang-bayang masa lalu yang menghantui manusia.
Baca Juga: Mewakili Pramuka DIY, Siswa SLBN 2 Bantul Mengikuti APR Scout Jamboree di Philipina
“Ini tentang jiwa yang kehilangan kilauannya—tema yang menurut kami sangat relevan dengan banyak orang saat ini,” kata Yogi.
Di format live, COLDVVAVE memanggil Iksan (BAATT) untuk mengisi synthesizer, menggantikan OmRobo (Sundancer). Formasi baru ini disebut menghadirkan energi lebih agresif dan atmosferik di panggung.
Secara musikal, “A Soul That’s Lost Its Shine” merangkum esensi COLDVVAVE sejak awal—gelap, muram, dan penuh tekanan emosional. Jejak Coldwave, Industrial, hingga Darkwave dari era 80-an terasa kuat, dipadukan dengan riff gitar post-metal yang berat dan atmosferik.
Hasilnya adalah komposisi yang epik, seakan mempertemukan Sisters of Mercy dengan intensitas Russian Circles.
Menambah nilai kolektibilitas, single ini dirilis dalam format 7” flexi disc vinyl, dengan dua varian: Hitam dan Transparan.
Rilisan ini diproduksi secara terbatas dan dijual seharga Rp250.000 melalui DM ke Instagram @coldvvave.yk atau @indramenus.
Produser rilisan ini adalah Wednes Mandra (Rabu), yang turut memberi sentuhan karakteristik gelap khas skena elektronik eksperimental.
