Jogja Noise Bombing FEST 2025: Lintas Komunitas, Lintas Benua, Merayakan Kebisingan Sebagai Aspirasi

Photo Author
- Senin, 28 April 2025 | 09:00 WIB
JNB FEST 2025 akan digelar pada 9–11 Mei 2025.  (Istimewa)
JNB FEST 2025 akan digelar pada 9–11 Mei 2025. (Istimewa)

KRJogja.com - YOGYA - Musik noise dan eksperimental bukan lagi milik ruang-ruang pinggiran. Tahun ini, Jogja Noise Bombing (JNB), kolektif musik berbasis di Yogyakarta, kembali menghidupkan denyut bunyi ekstrem itu ke pusat kota melalui Jogja Noise Bombing FEST 2025 (JNB FEST 2025), yang akan digelar pada 9–11 Mei 2025.

Dengan menggandeng lebih dari 10 komunitas kreatif lokal, serta dukungan platform internasional SHAPE+ dari Eropa, JNB FEST 2025 menjadi perayaan lintas komunitas dan lintas benua yang memperluas cakrawala noise sebagai bentuk ekspresi artistik.

Baca Juga: Jadwal Kereta Bandara YIA Terbaru, Ini Cara Beli Tiket KA Bandara

"Kami ingin mempertemukan pelaku musik noise dan eksperimental dari berbagai latar belakang untuk berbagi ruang dan gagasan," kata Indra Menus, Media Relation Jogja Noise Bombing dalam siaran persnya.

Festival ini menarik 113 proyek dari 28 negara di Asia, Eropa, Australia, Afrika, hingga Amerika. Dua kurator yang dikomandani Ignatia Nilu (ARTJOG) dan Tesla Manaf (Kuntari) menyaring peserta berdasarkan prinsip keadilan regional, memberi panggung setara untuk musisi dari Global South, Global North, dan lokal Indonesia.

Tak hanya musik, JNB FEST 2025 hadir sebagai ekosistem lengkap: noise bombing di jalanan, pameran arsip "13 Years of Noiseparation", lokakarya, diskusi, hingga sesi musik ambient. Venue-nya tersebar di berbagai titik kreatif di Yogyakarta, mulai dari deCored Coffee & Eatery, VRTX Compound Space, hingga Times Pizzeria.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 28 April 2025 Seputar Cinta, Kesehatan dan Karier

Sebelum acara puncak, JNB juga menggelar pre-event bertajuk #InSine #2, sebuah pertunjukan intim di studio mungil SINE Lab & Radio, mempertemukan generasi baru dan lama dalam skena musik noise Yogyakarta.

Lokakarya unggulan menghadirkan Rully Shabara (Senyawa) dengan proyek inovatif XHABARABOT VOICE MACHINE/XVM, yang mengeksplorasi bunyi hanya melalui suara manusia. Diskusi seputar negosiasi ruang publik, hingga noise sebagai bentuk aspirasi bunyi, memperkaya festival ini dengan dimensi kritis.

Kolaborasi melintasi genre dan medium terasa kental. Nama-nama seperti KOMBO, Kelana Swara Ambarukmo, Ambient Evening, hingga Rekam Bergerak ikut membentuk wajah baru JNB FEST: bukan sekadar festival, melainkan ruang dialog terbuka tentang suara, ruang, dan masyarakat.

Dengan semangat kolektif dan solidaritas antar-komunitas, Jogja Noise Bombing FEST 2025 membuktikan bahwa kebisingan bukan sekadar gangguan — ia adalah bahasa, ekspresi, dan bahkan jembatan budaya. (*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Mantan Vokalis Edane, Ecky Lamoh Meninggal Dunia

Minggu, 30 November 2025 | 10:30 WIB
X