BANDUNG, KRjogja.com - Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mendukung opsi penerapan kurikulum prototipe yang ditawarkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai pilihan bagi sekolah dalam mengatasi kehilangan pembelajaran (learning loss) dan mengakselerasi transformasi pendidikan nasional. Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda menyampaikan bahwa adaptasi dan inovasi diperlukan agar dapat bertahan di tengah perkembangan zaman, di mana salah satunya menyangkut opsi model kurikulum yang berlaku di Indonesia.
“Sikap terbaik kita adalah beradaptasi dan melakukan terobosan inovasi di dunia pendidikan kita karena disrupsi di bidang pendidikan akan berdampak langsung kepada peserta didik kita di semua jenjang. Salah satu opsi dari adaptasi adalah melakukan pembaruan kurikulum kita,†disampaikan Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda dalam Lokakarya Sosialisasi Buku dan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran, di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (27/12).
Syaiful Huda melanjutkan, ada beberapa pertimbangan mengapa kurikulum perlu disempurnakan. Beberapa kali ia berdiskusi dengan pakar penyusun kurikulum dan akhirnya berkesimpulan bahwa paradigma konservatif dalam kurikulum jika disandingkan dengan perkembangan dunia maka tak lagi relevan.
“Semangatnya, kita mencari terobosan dan kita beradaptasi. Kami dengan Kemendikbudristek mengambil pemberlakukan kurikulum ini adalah opsional. Kita tidak bisa memegang paradigma konservatisme di dunia pendidikan kita karena dinamika di internal dan eksternal di dunia pendidikan kita melampaui apa yang kita prediksi termasuk yang dipikirkan oleh pakar perumus kurikulum 2013,†terangnya.
“Sehingga mau tidak mau kita harus gunakan pembaruan-pembaruan. Ini adalah bagian dari risiko langkah terobosan yang harus cepat-cepat kita ambil jika tidak, kita akan tertinggal,†lanjut Syaiful Huda memberi penekanan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Tags
Rekomendasi
Terkini
Lagi, Kilang Pertamina Luncurkan Produk Setara Euro 5
Mendiktisaintek: Sains dan Teknologi Harus Menjawab Persoalan Nyata Masyarakat
DKJ Pecat Keanggotaan Sastrawan Terkenal Anton Kurnia, Netizen: Kasus Apa?
Rantau di Rintik Karya Mahasiswa ISI Yogyakarta Dipentaskan Perdana di Anugerah Diktisaintek 2025
Peringati Hari Bela Negara, BUMN Tegaskan Tanggung Jawab Kebangsaan Lewat Aksi Nyata Penanganan Bencana
Pendidikan Tinggi Dan Riset, Fondasi Utama Pertumbuhan Ekonomi Jangka Panjang
Kawal Misi Kemanusiaan, Dirut PGN Turun Langsung Serahkan Bantuan Bencana Aceh dan Sumatera Utara
Jaga Konektivitas Selama Nataru, Kemkomdigi Siagakan 255 Posko Monitoring Nasional
Al Azhar Memorial Garden Tawarkan Solusi Pemakaman Syariah yang Nyaman
Empati Warga Yogya Mengalir ke Aceh Tamiang, Hasto Wardoyo Serahkan Bantuan Korban Banjir
Wamendiktisaintek Tekankan Pentingnya Pembelajaran Anak Usia Dini di Era Kecerdasan Artifisial
Upaya Kampus yang Inklusif dan Ramah bagi Penyandang Disabilitas Terus Diperkuat
GKR Hemas Dukung Ulama Perempuan di Halaqoh KUPI
MRF Jatiwaringin Jadi Tonggak Baru, Sinar Mas Land–Waste4Change Dorong Tata Kelola Sampah Berkelanjutan di Tangerang Raya
1.394 KK Ikut Penempatan Transmigrasi Nasional 2025
Tolak Kenaikan Upah Minimum 2026, Buruh Bakal Demo ke Istana Negara
Hari Ini Sidang Perdana Perceraian Ridwan Kamil dan Atalia Praratya
Dompet Dhuafa Hadirkan Psychological First Aid Pulihkan Mental Penyintas Khususnya Anak-anak di Aceh
Airlangga Hartarto Usulkan 29, 30, 31 Desember WFA
Elemen NU Dikerahkan untuk Bantu Penyintas Banjir Aceh-Sumatra, dari Sembako hingga Trauma Healing
Terpopuler
8