SOLO, KRJOGJA.com - Teh botol Sosro melalui gerakan Locals Unite bersama Keplek Ilat Creative Food menggelar webinar berjudul 'Kreasi Kolaborasi Kuliner Asli Solo Raya Bersama Teh botol Sosro'. Acara yang digelar secara virtual ini bertujuan untuk mengangkat potensi kuliner asli khas lokal Solo Raya melalui pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari aspek ilmu bisnis, pemasaran, branding, dan komunikasi.
Menurut Sabrina Kharisanti selaku Chief Marketing Officer PT Sinar Sosro kepada wartawan yang dihubungi melalui telepon seluler, Kamis (3/6/2021) mengatakan juga digelar kompetisi antar kuliner khas daerah Solo Raya. Pemenang lomba bakal mendapat hadiah total Rp 150 juta. Kriteria pemenang lomba kuliner khas Solo Raya diantaranya:
1.Foto resep kuliner daerah setempat dikemas secara menarik
2.Resep bermuatan unsur teh botol Sosro yang menjaga rasa khas brand
3.Tulisan penjelasan konsep resep kreasi yang mengangkat perpaduan kuliner khas lokal dan rasa khas teh botol Sosro
4. Memenuhi salah satu kategori
a. Inspirasi resep asli lokal, b. Resep inovatif berbahan asli lokal, c. Kreasi bundling kreatif asli lokal
Pakar kuliner maupun chef nasional juga hadir untuk memberikan perspektif kiat sukses kepada para pelaku kuliner di daerah serta membina para pelaku kuliner lokal berkreasi resep bermuatan produk Teh botol Sosro. Hadir dalam webinar tersebut adalah Chief Marketing Officer PT Sinar Sosro, Sabrina Kharisanti, Chef Ari Galih yang dikenal sebagai presenter acara masak di TV nasional, pengusaha franchise ternama Jordi Onsu serta Serra Argo Rianda sebagai pemilik Selat Vien's Solo.
Dalam kesempatan tersebut, pemateri dan chef memberikan edukasi sekaligus pembinaan agar para pelaku UMKM dapat mengembangkan skill-nya baik di bidang pemasaran maupun dari sisi kreasi kuliner. Kehadiran Chef Ari Galih selaku pembicara dari sisi chef turut mengapresiasi kegiatan pemberdayaan UMKM kuliner khas lokal.
Chef Ari Galih mengatakan bahwa kuliner khas lokal perlu mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, seperti pelaku usaha, pemerintah, dan komunitas. “Selain perlu adanya inovasi dan kreasi terhadap kuliner khas lokal, keberadaan kuliner khas lokal juga perlu didukung oleh berbagai pihak, sehingga baik pelaku UMKM kuliner maupun produk kuliner khas lokalnya dapat bersaing di zaman modern ini,†kata Chef Ari Galih.
Selain memberikan tips memasak kuliner khas lokal, Chef Ari juga melakukan cooking demo kreasi resep Serabi Notosuman khas Solo yang dikombinasikan dengan Teh botol Sosro. Resep kreasi tersebut dapat menjadi salah satu inspirasi para UMKM untuk dapat berkreasi dengan beragam bahan maupun olahan kuliner khas lokal.
Pemaparan materi juga datang dari Serra Argo Rianda sebagai pemilik Selat Vien's Solo. Serra menyampaikan bahwa begitu banyak potensi bisnis kuliner khas lokal Solo yang bisa dikembangkan.